GadgetDIVA - Gandeng BI dan OJK, Tokopedia merilis modul literasi keuangan hari ini (23/5). Modul ini dirilis untuk bantu UMKM lokal sekaligus meningkatkan literasi keuangan masyarakat guna pulihkan ekonomi nasional.
“Hal inilah yang melatarbelakangi Tokopedia membuat Modul Literasi Keuangan, yang sejalan dengan agenda literasi keuangan BI dan OJK untuk mendukung perkembangan UMKM dan mendorong penggunaan transaksi digital,” jelas Vice Chairman and Co-founder Tokopedia, Leontinus Alpha Edison
Modul Literasi Keuangan ini merupakan salah satu upaya Tokopedia dalam mewujudkan misi pemerataan ekonomi digital. Pihaknya berharap modul ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sebaik-baiknya.
Baca Juga
Advertisement
“Harapan kami, modul ini dapat dimanfaatkan dan menjadi panduan bagi masyarakat, khususnya sekitar 12 juta penjual di Tokopedia yang hampir 100% merupakan UMKM lokal, untuk terus mengembangkan usaha mereka,” tambah Leontinus.
Modul Literasi Keuangan Tokopedia Siap Bantu Tingkatkan Literasi Keuangan Masyarakat
Peluncuran Modul Literasi Keuangan sendiri menjadi salah satu bagian acara dari Karya Kreatif Indonesia yang dilaksanakan oleh Bank Indonesia. Termasuk juga Presidensi Indonesia pada G20.
Baca Juga
Advertisement
Modul Literasi Keuangan ini terdiri dari empat topik besar, yaitu (1) perencanaan dan pengelolaan keuangan, (2) cara memperoleh dan mengelola modal usaha, (3) metode dan transaksi online serta cara melapor pajak, hingga (4) investasi yang aman dan menguntungkan lewat Tokopedia Emas dan Tokopedia Reksa Dana.
Modul ini dapat diakses secara gratis oleh seluruh UMKM di Indonesia melalui Pusat Edukasi Seller Tokopedia mulai 23 Mei 2022.
Baca Juga
Advertisement
Pada kesempatan yang sama, Anggota Dewan Komisioner OJK, Tirta Segara, mengapresiasi langkah Tokopedia dalam meningkatkan literasi keuangan, “OJK berkomitmen penuh dalam mendorong peningkatan indeks literasi dan inklusi keuangan nasional. Oleh karena itu, upaya ini tidak hanya bermanfaat bagi pegiat UMKM, tetapi seluruh masyarakat Indonesia agar dapat berkontribusi dalam memulihkan ekonomi negeri.”
“Melalui kesempatan ini kami harap seluruh pihak lebih gencar berkolaborasi dalam membantu pegiat usaha di Indonesia, khususnya UMKM lokal, untuk bangkit dan terus berkontribusi memulihkan ekonomi bangsa, mengingat UMKM adalah penyokong lebih dari 60% PDB Indonesia,” tutup Direktur Kebijakan Publik dan Hubungan Pemerintah Tokopedia, Astri Wahyuni.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan survei OJK pada 2019, tingkat literasi keuangan masyarakat masih berada di 38,03%, berbanding terbalik dengan inklusi keuangan masyarakat yang telah mencapai 76,19%.
Sementara, survei internal Tokopedia pada pelatihan digitalisasi tahun 2021-2022 menunjukkan 97% pelaku UMKM merasa sangat terbantu dengan pelatihan digitalisasi yang diberikan. Dalam survey tersebut, 60,1% pelaku UMKM merasa membutuhkan materi yang dapat meningkatkan kemampuan mengelola keuangan.
Baca Juga
Advertisement
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.