Gadgetdiva.id — Spotify menambahkan Google Play sebagai opsi pembayaran baru bagi pelanggan. Pembayaran ini merupakan bagian dari User Choice Billing.
Awal tahun ini, Google mengumumkan proyek percontohan dimana perusahaan dapat melewati sistem penagihan Google Play. Serta, dapat menggunakan sistem pembayaran mereka sendiri atau pihak ketiga.
Proyek tersebut dinamakan User Choice Billing. Untuk saat ini, sistem pembayaran tersebut masih terbatas dan Spotify menjadi salah satunya.
Spotify dan Google resmi mengumumkan bahwa User Choice Billiing ini tersedia untuk pelanggan platform streaming musik di pasar tertentu. Hingga nantinya dapat diperluas ke wilayah lain. Perusahaan akan terus menyertakan opsi pembayaran menggunakan Google Play.
Menariknya, Google akan memberi potongan dari semua transaksi yang terjadi melalui sistem pembayaran User Choice Billing dan bukan tagihan Google Play milik perusahaan. Google sendiri mengurangi komisi pembayaran sebesar 4% yang berarti pengembang yang menggunakan sistem pembayaran pihak ketiga akan membayar potongan 11% atau 26% kepada Google.
Meskipun Google mendapat komisi untuk sistem pembayaran pihak ketiga, Spotify mengatakan bahwa sistem tersebut masih dalam proses pengembangan. Sehingga, nanti dapat diperluas untuk semua pelanggan.
Spotify menyebut kesepakatan teersebut adil. Namun, belum diketahui apakah Google menawarkan kesepakatan khusus untuk Spotify.
Proyek percontohan User Choice Billing dari Google berjalan di 35 negara. Serta, selain Spotify, beberapa aplikasi termasuk aplikasi Bumble telah bergabung dalam program tersebut. Ini hanya tersedia untuk aplikasi dan game tetap tidak memenuhi syarat untuk program ini sama sekali.
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.
