LinkedIn Uji Coba Pakai AI untuk Sediakan Cover Letter Bagi Pelanggan Premium

LinkedIn Uji Coba Pakai AI untuk Sediakan Cover Letter Bagi Pelanggan Premium
Aplikasi

LinkedIn Uji Coba Pakai AI untuk Sediakan Cover Letter Bagi Pelanggan Premium

LinkedIn Uji Coba Pakai AI untuk Sediakan Cover Letter Bagi Pelanggan Premium

LinkedIn Uji Coba Pakai AI untuk Sediakan Cover Letter Bagi Pelanggan Premium # Sumber : gadgetDiva

Gadgetdiva.id — LinkedIn sedang menguji coba fitur AI terbaru untuk membantu penggunanya melamar pekerjaan. Fitur tersebut dapat digunakan oleh para pelanggan Premium.

Fitur LinkedIn berbasis AI ini akan membawa pesan seperti surat lamaran singkat berdasarkan informasi dari profil untuk perekrut. Fitur baru itu dapat digunakan untuk membuat surat lamaran atau cover letter, deskripsi pekerjaan dan profil dari hiring manager.

Twitter Buka Keran Duit Buat Publisher Media, Artikel Dibayar Per Klik

Berkat adanya fitur ini, para pencari kerja dapat dengan mudah mengirim pesan yang dipersonalisasi. Pesan tersebut berisi skill dan pengalaman yang dapat langsung dikirim ke hiring manager melalui platform LinkedIn.

Sebelumnya, LinkedIn telah bereksperimen dengan fitur AI generatif seperti saran penelusian AI untuk profil dan teks yang ditulis untuk artikel kolaboratif. Namun, fitur baru ini merupakan langkah maju dalam penggunaan AI dalam proses prekrutmen.

Pesan yang dibuat oleh AI ini akan terbaca seperti kalimat pembuka surat lamaran dan dipersonalisasi berdasarkan profil kandidat, deskripsi pekerjaan dan profil manajer perekrutan. Fitur ini berpotensi menjadi game-changer bagi pencari kerja.

Hal tersebut disebabkan fitur ini memungkinkan mereka untuk terlihat lebih menonjol dari pelamar lain dengan mengirimkan pesan yang sangat dipersonalisasi. Dimana menunjukkan keterampilan dan pengalaman unik.

Meskipun pesan yang dihasilkan oleh AI sangat dipersonalisasi, LinkedIn menekankan bahwa kandidat tetap harus menyesuaikan dan mengedit teks untuk memastikannya dapat mencerminkan kekuatan dan pengalaman secara akurat.

Ini merupakan pengingat bahwa meskipun AI dapat membantu dalam menghasilan konten, input manusia tetap penting untuk memastikan bahwa hasil akhirnya akurat dan efektif.

Salah satu area lainnya yang berpotensi menggunakan AI adalah dalam proses perekrutan itu sendiri. Misalnya, algoritme AI dapat dilatih untuk menganalisis positng pekerjaan dan menyarankan kandidat potensial berdasarkan profil maupun pengalaman mereka.

Fitur ini dapat membantu merampingkan proses rekrutmen dengan mengidentifikasi kandidat yang paling memenuhi syarat. Guna menempati posisi tertentu dengan cepat.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News


author-img_1

Nadhira Aliya Nisriyna

Reporter

Bergabung di Gadgetdiva.id sejak Maret 2020. Gemar menonton film, drama dan series. Pernah jadi Editor di deCODE Magazine.

Artikel Terkait

Dosen Vokasi Ciptakan Aplikasi Penerjemah Tangisan Bayi
Aplikasi

Dosen Vokasi Ciptakan Aplikasi Penerjemah Tangisan Bayi

Gadgetdiva.id – Dosen Sekolah Vokasi IPB, Medhanita Dewi Renanti, berhasil mengembangkan ap..

Twitter Buka Keran Duit Buat Publisher Media, Artikel Dibayar Per Klik
Aplikasi

Twitter Buka Keran Duit Buat Publisher Media, Artikel Dibayar Per Klik

Gadgetdiva.id — CEO Twitter, Elon Musk ingin membantu para publisher media online yang meng..

Pengguna Instagram Habiskan Waktu 24% Lebih Lama Gara-gara Reels
Aplikasi

Pengguna Instagram Habiskan Waktu 24% Lebih Lama Gara-gara Reels

Gadgetdiva.id — Awalnya tidak disukai, tapi gara-gara Reels, diklaim mampu membuat pengguna..

TikTok Sponsori SEA Games 2023 ke-32
Aplikasi

TikTok Sponsori SEA Games 2023 ke-32

Gadgetdiva.id — TikTok mengumumkan perannya sebagai sponsor premium untuk pesta olahraga s..


;