GadgetDiva – Aplikasi Discord mengumumkan bahwa platformnya telah meluncurkan enkripsi end-to-end (E2EE) untuk fitur audio dan video chat. Ini artinya, platfrom tidak akan mengetahui percakapan penggunanya.

"Hari ini, kami akan mulai memigrasikan suara dan video di DM, DM Grup, saluran suara dan streaming Go Live untuk menggunakan E2EE," ujar staf insinyur software Discord untuk infrastruktur audio/video Stephen Birarda dalam pernyataan resminya dikutip dari TechCrunch, Rabu (18/9).

Stephen menyebut bahwa pengguna Discord akan dapat mengonfirmasi ketika panggilan dienkripsi secara end-to-end. Mereka juga dapat melakukan verifikasi dengan anggota lain dalam panggilan tersebut.

Kendati demikian, pesan pribadi tak akan dienkripsi secara end-to-end. Pihaknya akant erus mengikuti pendekatan moderasi terhadap kontennya, namun tidak dienkripsi secara end-to-end.

“Keamanan terkait dengan produk dan kebijakan kami. Sementara audio dan video akan dienkripsi secara end-to-end, pesan di Discord akan terus mengikuti pendekatan moderasi konten kami dan tidak dienkripsi secara end-to-end,” kata dia.

Discord sendiri telah memiliki 200 juta pengguna bulanan. Sejak tahun lalu, perusahaan mengumumkan akan segera menghadirkan fitur enkripsi end-to-end ke platformnya. Hal ini dimulai deari penggilan audio dan video.

Stephen turut mengumumkan bahwa Discord merilis sebuah makalah terkait protokol enkripsinya. Hal tersebut telah ditinjau oleh perusahaan konsultan keamanan siber Trail of Bits, serta sumber kode terbuka.

“Keamanan terkait dengan produk dan kebijakan kami. Sementara audio dan video akan dienkripsi secara end-to-end, pesan di Discord akan terus mengikuti pendekatan moderasi konten kami dan tidak dienkripsi secara end-to-end,” tandasnya.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.