Fitur iMesage Terbaru Mungkinkan Anak Laporkan Konten Syur ke Apple

Fitur iMesage Terbaru Mungkinkan Anak Laporkan Konten Syur ke Apple
Aplikasi

Fitur iMesage Terbaru Mungkinkan Anak Laporkan Konten Syur ke Apple

Apple

Apple # Sumber : Apple

GadgetDivaFitur terbaru di iMessage memungkinkan pengguna anak-anak untuk melaporkan gambar dan video ketelanjangan yang dikirimkan kepada mereka secara langsung ke Apple. Fitur ini merupakan bagian rilis beta di Australia.

Fitur ini merupakan perluasan dari langkah-langkah keamanan komunikasi yang telah diaktifkan secara default sejak iOS 17 untuk pengguna Apple yang berusia di bawah 13 tahun. Akan tetapi, tetap tersedia unntuk semua pengguna.

Di bawah fitur keamanan yang ada, iPhone secara otomatis mendeteksi gambar dan video yang mengandung ketelanjangan yang mungkin diterima atau coba dikirim oleh anak-anak lewat iMessage, AirDrop, FaceTime dan Photos. Pendeteksian ini terjadi pada perangkat untuk melindungi privasi.

Jika gambar sensitif terdeteksi, pengguna muda akan diperlihatkan dua layar intervensi sebelum mereka dapat melanjutkan serta diberikan twaran sumber daya atau cara untuk menghubungkan orang tua. Dengan fitur baru ini, saat peringatan muncul, pengguna juga akan memiliki opsi untuk melaporkan gambar dan video tersebut ke Apple.

Melansir dari The Guardian, perangkat akan menyiapkan laporan yang berisi gambar atau video serta pesan yang dikirim segera sebelum dan sesudah gamabr atau video. Laporan tersebut akan menyertakan informasi kontak dari kedua akun dan pengguna dapat mengisi formulir yang menjelaskan apa yang terjadi.

Kemudian, laporan tersebut akan ditinjau oleh Apple untuk ditindaklanjuti. Nantinya, Apple akan mengambil tindakan terhadap akun seperti menonaktifkan kemampuan pengguna untuk mengirim pesan melalui iMessage dan melaporkan masalah tersebut kepada penegak hukum.

Apple menyatakan bahwa rencana awalnya adalah meluncurkan fitur tersebut di Australia dalam pembaruan terbaru. Lalu, menyusul akan diluncurkan secara global di masa mendatang.

Waktu pengumuman serta pemilihan Australia sebagai wilayah pertama yang mendapatkan fitur baru ini bertepatan dengan mulai berlakunya rkode terbaru. Pada akhir 2024 ini, perusahaan teknologi akan diwajibkan untuk mengawasi konten pelecehan anak dan teror di layanan cloud dan perpesanan yang beroperasi di sana.

Apple telah memperingatkan bahwa rancangan kode tersebut tidak akan melindungi enkripsi end-to-end dan akan membuat komunikasi setiap orang yang menggunakan layanan rentan terhadap pengawasan massal. Komisioner eSafety Australia pada akhirnya melonggarkan undang-undang tersebut. Memungkinkan perusahaan yang percaya bahwa hal tersebut akan merusak enkripsi end-to-end untuk menunjukkan tindakan alternatif untuk mengatasi pelecehan anak dan konten teror yang akan mereka lakukan.

Baca Juga :

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Gemini Live Tersedia dalam Bahasa Indonesia

author-img_1

Nadhira Aliya Nisriyna

Reporter

Bergabung di Gadgetdiva.id sejak Maret 2020. Gemar menonton film, drama dan series. Pernah jadi Editor di deCODE Magazine.

Artikel Terkait

Igloo Luncurkan Platform Direct-to-Consumer igloo.co.id
Aplikasi

Igloo Luncurkan Platform Direct-to-Consumer igloo.co.id

Untuk memudahkan interaksi dengan pelanggan, igloo.co.id menyediakan berbagai saluran dukungan, term..

Gemini Live Tersedia dalam Bahasa Indonesia
Aplikasi

Gemini Live Tersedia dalam Bahasa Indonesia

Layanan asisten AI milik Google, Gemini Live sudah bisa berbahasa Indonesia. Memungkinkan pengguna d..

AlloFresh Hadirkan Program Golden Box Berhadiah Total Voucher Belanja 100 Juta Rupiah
Aplikasi

AlloFresh Hadirkan Program Golden Box Berhadiah Total Voucher Belanja 100 Juta Rupiah

AlloFresh menghadirkan program "Golden Box," yang memberikan voucher belanja senilai total 100 juta ..

Meta Gunakan Sistem Face Recognition untuk Tindak Iklan Penipuan Selebriti
Aplikasi

Meta Gunakan Sistem Face Recognition untuk Tindak Iklan Penipuan Selebriti

Meta menyatakan akan menggunakan teknologi face recognition alias pengenal wajah dalam upaya meninda..


;