Ini Catatan Setahun Kolaborasi Strategis TikTok dan Tokopedia

GadgetDIVA - Setahun menjalin kemitraan strategis, TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia tunjukan komitmennya dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia. Dengan memanfaatkan era discovery e-commerce, kolaborasi ini berdampak signifikan pada pelaku usaha, terutama UMKM, melalui berbagai program kreatif dan inovatif.

Sebagai platform berbagi video singkat, TikTok telah menjadi pionir dalam discovery e-commerce. Setiap bulan, 125 juta pengguna di Indonesia menjadikan TikTok sebagai sumber inspirasi, baik untuk hiburan maupun kebutuhan belanja. Sistem rekomendasi berbasis algoritma TikTok memungkinkan pengguna menemukan produk secara personal melalui konten autentik yang dibagikan kreator.

Anggini Setiawan, Communications Director TikTok Indonesia, menyebut bahwa kekuatan penemuan TikTok mendukung pengguna untuk menemukan konten sekaligus produk yang relevan. “Dari video unboxing hingga tutorial, pengguna terinspirasi membeli kebutuhan dari jutaan penjual di Tokopedia dan ShopTokopedia,” ujarnya.

Lebih dari 8 juta kreator di Indonesia kini mendapatkan penghasilan dari TikTok. Selain itu, 60% konten promosi yang dibuat melalui video pendek dan live sale di TikTok dirancang untuk mendukung produk lokal di ShopTokopedia.

Pemberdayaan Kreator dan UMKM

TikTok juga memperkuat ekosistem e-commerce dengan program pemberdayaan, seperti #MajuBersamaTikTok dan #JalinNusantara. Program ini membantu pelaku usaha lokal memperluas jangkauan mereka melalui kampanye kreatif.

Tokopedia dan ShopTokopedia pun turut mengambil peran besar dalam mendukung UMKM melalui pelatihan kreator. Program Creators Lab, misalnya, telah melatih ratusan kreator dari berbagai latar belakang, termasuk komunitas difabel. Dampaknya nyata: penjual di Pasar Tanah Abang yang berkolaborasi dengan kreator mengalami peningkatan transaksi hingga 9,5 kali lipat.

Program Youth Affiliate yang melibatkan mahasiswa di berbagai universitas juga berhasil menghubungkan lebih banyak UMKM dengan kreator konten, meningkatkan jumlah kolaborasi hingga 45%.

Pada puncak kampanye Promo Guncang 12.12, kolaborasi antara TikTok, Tokopedia, dan ShopTokopedia menghasilkan lonjakan transaksi signifikan. Di jam pertama kampanye, nilai transaksi melalui fitur LIVE TikTok meningkat hingga 50 kali lipat dibandingkan hari biasa.

Kategori produk terlaris di Tokopedia mencakup Kecantikan dan Perawatan Diri, Handphone dan Elektronik, serta Fashion Pria. Sementara itu, di ShopTokopedia, Fashion Wanita, Fashion Muslim, dan Kecantikan menjadi favorit.

Kolaborasi yang Saling Melengkapi

Tokopedia dan ShopTokopedia memiliki keunggulan masing-masing dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital. Di Tokopedia, pengguna cenderung mencari produk spesifik yang sudah direncanakan, seperti hampers Natal atau pohon Natal, yang mengalami peningkatan penjualan hingga tiga kali lipat.

Sebaliknya, di ShopTokopedia, keputusan pembelian sering kali terinspirasi dari konten video TikTok. Misalnya, penjual batik seperti Batik Paduka dan Batik Arkanza yang memanfaatkan live streaming di TikTok berhasil meningkatkan penjualan hingga tiga kali lipat dibandingkan sebelumnya.

Dengan memberdayakan kreator, mendukung UMKM, dan memanfaatkan era discovery e-commerce, kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan transaksi tetapi juga menciptakan ekosistem yang lebih inklusif dan berkelanjutan.