Nursamawati Mahmud, jualan online pakai smartphone dan lidah
- by Fikriyah Nur Rifqy
- Selasa, 20 Februari 2018 - 06:19 WIB
Diva says – Nursamawati Mahmud, wanita berusia 33 tahun ini menderita kelainan fisik. Bagian tubuh, tangan dan kakinya meringkuk. Kelainannya ini harus ia terima sejak usianya satu tahun. Atas kondisi tersebut, Nursamawati kesulitan dalam bergerak.
Penyakit ini membuat aktivitas Nursamawati Mahmud sepenuhnya bergantung pada kedua orang tuanya, Saudah Shaari (55), dan Mahmud Hussin (60). Dalam dirinya, terdapat semangat membara yang dapat menginspirasi kita, Nursamawati memiliki keinginan kuat dalam membantu usaha keluarganya meskipun terdapat cacat fisik di tubuhnya.
Sebagian besar, smartphone digunakan oleh orang-orang yang bertubuh sehat. Namun siapa sangka, wanita asal Kampung Gelong Gajah, Pendang, Malaysia ini bisa menggunakannya dengan baik, meski tangan dan kakinya terus meringkuk.
Kak Long, begitulah sapaan Nursamawati Mahmud, ternyata menggunakan lidahnya dalam mengoperasikan smartphone dan laptopnya. Kedua gadget itu digunakan untuk mengakses media sosial seperti Instagram, Facebook, dan WeChat.
Ia menggunakan sosial media tidak hanya untuk mencari informasi yang sedang ramai dibicarakan tetapi juga sebagai tempat promosi barang jualan milik keluarganya, yaitu saus cabai dan kedelai. Nama merek bisnis tersebut adalah ‘Mahmudah’.
“Pada awalnya sulit menggunakan lidah karena sakit. Tetapi seiring berjalannya waktu, aku bisa menanganinya. Sekarang aku bisa mengetik dan mengunggah foto-foto saus cabai dan kedelai serta menerima pesanan secara online,” ujar Nursamawati Mahmud.
Baca juga: Harga Xiaomi Redmi 5 dan 5 Plus
Kekurangan yang ia miliki tidak menjadi penghalang dalam mengembangkan usahanya. Atas kerja kerasnya itu total penjualan saus cabai dan kedelai tersebut sudah mencapai 4.000 botol sejak tahun 2015.
“Kak Long selalu ingin melihat bisnis saya sukses. Meski penjualan kita sedikit terpengaruh karena persaingan tapi ia tidak pernah menyerah dan selalu menggunakan smartphonenya untuk mempromosikan barang penjualannya,” ujar ibu kandung Nursamawati Mahmud.
Rasa syukur ibunda Kak Long tidak berhenti sampai di situ. Dilansir dari media Kosmo Online, Kak Long memang tidak bersekolah sejak kecil, namun, ia selalu membantu adik-adiknya yang kesulitan memahami pelajaran di sekolah. Kak Long membaca buku adiknya sampai mengerti. Kehebatannya sungguh membuat semua orang kagum.
Karena itulah Saudah Shaari sangat bersyukur atas kehadiran Kak Long dalam hidupnya, seorang wanita yang tangguh, penuh semangat, dan bertanggung jawab.
Artikel Terkait
Gadget dapur yang bisa hemat jatah belanja bulanan
Diva says – Gadget dapur dibutuhkan paradiva untuk bisa kreatif di dapur. Apalagi ketika k..
- by Redaksi
- 6 tahun lalu
- 3,250
Typosquatting, wajib tahu buat buibu penggemar belanja online
Diva says – Typosquatting harbolnas dan re-check URL merupakan hal yang wajib diketahui pa..
- by Redaksi
- 6 tahun lalu
- 3,250
Follow Hashtag di Instagram, begini maksudnya
Diva says – Follow hashtag telah menjadi fitur baru dari Instagram. Hari ini, Instagram mem..
- by Redaksi
- 6 tahun lalu
- 3,250
Penting ga sih belajar teknologi 3 Dimensi?
Diva says – Inspira Academy merupakan tempat mengenal teknologi 3D. Teknologi tiga dimensi ..
- by Redaksi
- 6 tahun lalu
- 3,250