5 Tips Ini Bantu Kamu Menghadapi Penyebar Hoax di Grup WhatsApp

5 Tips Ini Bantu Kamu Menghadapi Penyebar Hoax di Grup WhatsApp
Family

5 Tips Ini Bantu Kamu Menghadapi Penyebar Hoax di Grup WhatsApp

5 Tips Ini Bantu Kamu Menghadapi Penyebar Hoax di Grup WhatsApp

5 Tips Ini Bantu Kamu Menghadapi Penyebar Hoax di Grup WhatsApp # Sumber : gadgetDiva

Diva says – Aplikasi yang menyediakan fitur group chat yang menjadi tempat kumpul para penggunanya ini merupakan salah satu wadah penyebaran berita hoax di media sosial lho. Paradiva mungkin sudah tidak asing lagi jika menerima berita hoax yang sering timbul di group chat pada aplikasi WhatsApp, terlebih kamu memiliki group chat keluarga.

Robot dan Black Pizza 'keluarga' baru di Pizza Hut

Menyadari konten negatif dalam penyebaran hoax, Relawan Edukasi Antihoax Indonesia (Redaxi) atau Tim edukasi terkait penyebaran hoaks di dunia maya ini kerap mendapatkan pertanyaan, apa sikap yang harus dilakukan jika ada keluarga di dalam grup yang kerap menyebarkan hoaks, terutama orang tua atau nenek tanpa mengetahui kebenarannya.

Menanggapi hal ini, juru bicara Redaxi, Astari Yanuarti membagi tips menghadapi anggota keluarga yang menyebarkan berita hoax di grup. Simak yuk, 5 tips dibawah ini.

1.Menggunakan bahasa yang sopan saat mengingatkan, apakah berita yang di bagikan memiliki sumber atau tidak.

2. Jika info yang dibagikan terdapat berita hoax, sebaiknya sertakan bukti/klarifikasi. Bukti tentang berita hoax bisa kamu peroleh dari banyak sumber, misalnya grup-grup antihoaks atau instansi yang terkait, biasanya mereka rajin posting klarifikasi hoaks di medsos. Kamu juga bisa gunakan mesin pencari google/bing untuk mencari klarifikasi hoaks tersebut.

3. Sesekali postinglah ayat kitab suci sesuai agama masing-masing yang melarang perbuatan fitnah, menyebar kabar bohong, dan mencaci orang lain. Karena tiap agama melarang perbuatan tersebut.

4. Posting juga sesekali ancaman pidana bagi para penyebar kabar bohong, ujaran kebencian, dan fitnah, sesuai hukum di Indonesia.

5. Ajaklah keluarga untuk tidak memposting kabar-kabar yang tidak jelas sumber dan kebenarannya. Sebagai gantinya, perbanyak obrolan yang terkait aktivitas anggota keluarga masing-masing.


author-img_1

Jihan Nasir

Reporter

Artikel Terkait

Kenalkan Budaya Menulis pada Anak di Era Digital
Family

Kenalkan Budaya Menulis pada Anak di Era Digital

Diva says – Budaya menulis tak dikenal kids zaman now. Paradiva sadar fakta anak zaman dahulu d..

Robot dan Black Pizza 'keluarga' baru di Pizza Hut
Family

Robot dan Black Pizza 'keluarga' baru di Pizza Hut

Diva Says – Hadir dengan Inovasi terbaru Pizza Hut perkenalkan anggota keluarga baru yaitu ..

Terungkap! Emak-emak zaman now ga cuma beli pakaian di online
Family

Terungkap! Emak-emak zaman now ga cuma beli pakaian di online

Diva says – Emak zaman now belanja online? bisa dibilang sudah menjadi aktivitas harian. Ap..

Nursamawati Mahmud, jualan online pakai smartphone dan lidah
Family

Nursamawati Mahmud, jualan online pakai smartphone dan lidah

Diva says – Nursamawati Mahmud, wanita berusia 33 tahun ini menderita kelainan fisik. Bagi..


;