Tiktok punya fitur baru, orang tua bisa batasi penggunaan anak
- by Jihan Nasir
- Minggu, 23 Februari 2020 - 13:32 WIB
TikTok akan menerapkan fitur keamanan yaitu mode keamanan keluarga yang baru, yang berarti orang tua dapat menautkan akun mereka sehingga dapat memantau akun anak mereka dan mengontrol konten yang mereka lihat.
Mode keamanan keluarga yang baru ini juga akan memungkinkan orang tua untuk mengontrol jumlah waktu layar di jejaring sosial, yang dapat langsung mengirim pesan ke akun, dan membatasi jenis konten tertentu.
Dalam sebuah posting blog yang mengumumkan fitur baru ini, kepala kepercayaan dan keselamatan TikTok di Eropa, Cormac Keenan mengatakan, “Ketika orang menggunakan TikTok, kita tahu mereka mengharapkan pengalaman yang menyenangkan, otentik, dan aman.”
Keenan melanjutkan bahwa, “Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan kami untuk menyediakan pengguna dengan fitur dan sumber daya untuk memiliki pengalaman terbaik di TikTok, kami mengumumkan mode keamanan keluarga, fitur baru untuk membantu orang tua dan wali menjaga anak-anak mereka tetap aman di TikTok.”
Keenan memaparkan bahwa pihaknya akan terus memperkenalkan cara-cara untuk menjaga keamanan komunitas perusahaan, sehingga pengguna dapat tetap fokus pada apa yang penting bagi mereka, menciptakan, berbagi, dan menikmati kreativitas komunitas TikTok.
Rencana tersebut termasuk memaksa perusahaan media sosial untuk mematuhi kewajiban kebijakan pengguna terhadap aplikasi atau menghadapi pasal-pasal pelanggaran yang berlaku.
Mengumumkan langkah-langkah kebijakan pihak Tiktok pekan lalu, mantan sekretaris budaya, Baroness Morgan mengatakan akan memberi publik, “perlindungan, pertanggungjawaban, dan transparansi” yang layak mereka dapatkan.
Pada hari Senin, pihak aplikasi Facebook menerbitkan pedoman yang diusulkan untuk regulator tentang “aturan baru untuk internet” yang disarankan.
Ini termasuk ketentuan untuk melindungi kebebasan berbicara dan mendorong pengawasan yang lebih independen terhadap moderasi konten. Mantan wakil perdana menteri Sir Nick Clegg, yang sekarang menjabat sebagai kepala urusan global dan komunikasi Facebook, mengatakan perusahaan “ingin bekerja sama dengan pembuat kebijakan”.
Aplikasi TikTok merupakan salah satu aplikasi yang paling banyak diunduh pada tahun 2019 dan menjadi semakin populer di kalangan anak muda, pada saat merundingkan kebijakan baru, terus mengenai dampak penggunaan media sosial pada pengguna yang lebih muda.
Baca juga, Selebriti Indonesia yang ramaikan TikTok, Dian Sastro sampai Agnez Mo
Artikel Terkait
Mahasiswi UPN Jakarta, masih 21 tahun tapi punya rumah Rp1 miliar
Baroroh Shofiati (Shofi), mahasiswi UPN Jakarta berhasil menjadi pemenang utama satu unit rumah p..
- by Redaksi
- 4 tahun lalu
- 3,250
Ada Facebook Messenger untuk anak-anak, ini kelebihannya
Terus terang, kami dari redaksi juga bar tahu jika ternyata ada aplikasi pesan instan yang khusus..
- by Redaksi
- 4 tahun lalu
- 3,250
4 akun Instagram ini kasih ide dekorasi kamar bayi
Jika paradiva lihat gambar pada Pinterest dan majalah tentang bayi, banyak yang menampilkan tren ..
- by Jihan Nasir
- 4 tahun lalu
- 3,250
Lindungi keamanan anak, Aplikasi Likee hadirkan fitur parental controls
Aplikasi Likee yang sebelumnya LIKE video, meluncurkan fitur parental controls terbaru di platfor..
- by Jihan Nasir
- 5 tahun lalu
- 3,250