6 fitur favorit dari One UI 2.1 di Samsung Galaxy Tab S6 Lite

0
Belajar di Samsung Galaxy Tab S6 Lite

One UI Samsung Tab benar-benar bikin pengoperasian cukup mudah. Untuk urusan tablet, bisa dibilang cuma Samsung satu-satunya yang masih peduli dan mempertahankan pasar ini di dunia. Bahkan baru-baru ini mereka memberikan pembaharuan pada Samsung Tablet seri S6 dengan sistem operasi terbarunya, One UI 2.1.

Lini produk tablet terbaru Samsung adalah Tab S6 dan Tab S6 Lite. Saat menilik ke dalam, ternyata perangkat berukuran layar lebih dari 10 inci ini, sudah dibekali dengan One UI 2.1 di Samsung Tab ini. Kabarnya, banyak pembaharuan yang ada di dalam sistem operasi tersebut.

One UI Samsung Tab

Salah satu yang paling kentara, berkat adanya One UI 2.1 tampilan dan navigasi di Tab S6 Lite menjadi lebih ringan dan enak dioperasikan. Lebih tepatnya, memiliki user interface yang hampir sama dengan smartphone Samsung Galaxy. Berikut beberapa fitur yang cukup bisa diandalkan dari One UI 2.1 di dalam Galaxy Tab S6 Lite.

Tampilan Mirip Galaxy Phone
Seperti yang sudah diutarakan, pergerakan layar ketika disentuh dari aplikasi ke aplikasi lainnya lebih ringan dan terasa smooth. Bahkan di dalamnya ada informasi dan statistik baterai yang mirip dengan tampilan di smartphone Samsung Galaxy.

Baca juga: Spesifikasi Lengkap dan Harga Samsung Galaxy Tab S6 Lite

Yang menarik, selain tab ini memiliki lubang untuk sim card sehingga bisa menggunakan kuota internet operator selular, layar Tab S6 Lite juga lebih keren, terutama panel notifikasi. Biasanya, saat panel notifikasi dibuka, lebarnya akan memenuhi layar tablet. Namun tidak dengan pembaharuan ini. Layar tab akan muncul memenuhi 1/3 layar saja. Bahkan tampilan yang keluar akan mengikuti wilayah sentuhan. Bisa muncul dari kanan, tengah atau kiri.

Quick Share
Ini merupakan fitur berikutnya yang memiliki fungsi sama dengan apa yang ada di smartphone Samsung Galaxy. Quick Share memungkinkan pengguna Tab S6 Lite berbagi file langsung dari dalam folder. Saat file dipilih, akan muncul opsi untuk membagikannya. Tinggal pilih opsi berbagi yang cepat. Misalnya langung ke perangkat Samsung terdekat (lewat Samsung Beam) atau bisa juga menggunakan wifi direct.

Keyboard features
Di One UI 1.2, keyboard tidak lagi sekedar menampilkan huruf, angka dan karakter. Samsung memberikan fitur tambahan pada keyboard, salah satunya menerjemahkan langsung. Jika fitur ini diaktifkan, misalnya translasi dari Indonesia ke Inggris. Saat pengguna mengetikkan kata dalam bahasa Indonesia, makan ouput tulisan yang muncul di layar adalah kata dalam bahasa Inggris.

Selain itu, jika kolom pencarian bisa mencari emoji dan stickers, maka bisa juga mencari film-film di Netflix. Jika film itu diklik, langsung muncul link untuk menonton. Yang terbaru, Keyboard juga bisa terhubung ke Spotify tanpa harus membuka aplikasi.

Kontak
Di sini ada opsi trash/sampah. Biasanya, jika pengguna menghapus kontak seseorang maka data tersebut akan hilang secara permanen. Nah, tidak demikian jika nomor kontak tersebut dimasukkan ke dalam Trash. Nomor kontak yang dimasukkan ke dalam Trash tidak akan hilang permanen sehingga suatu saat bisa di restore.

Kalender
Fitur yang hampir tak pernah dilirik oleh pengguna smartphone pun mendapatkan pembaharuan. Untuk menjadi pengingat, kalender di perangkat bisa ditempeli stickers. Misalnya untuk peringatan ultah, tak perlu tulis Ulang Tahun, cukup gunakan sticker kue ultah aja.

Dark mode
Dark Mode akan membuat background layar menjadi serba hitam. Bahkan wallpaper yang digunakan juga akan lebih redup. Dark mode dipercaya tidak hanya bisa menghemat baterai tapi juga membuat mata nyaman karena cahaya yang masuk ke mata tak terlalu terang dan menjadi beban mata.

Kamera
Tombol shutter tak lagi berada di bagian bawah layar. Tombol tersebut bisa diraih dengan jempol kanan karena terletak di sisi kanan, bukan di bawah. Proses jepret foto atau video menjadi lebih mudah dan nyaman, kan?

Laporan IDC menunjukkan pada kuartal ke-4 tahun 2019, pasar tablet menurun lagi namun lebih kecil dibanding kuartal-kuartal sebelumnya. Penurunannya kuartal kali ini hanya 0,6 persen. Namun secara keseluruhan, penurunan setahunnya mencapai 1,5 persen dibanding 2018.

Penurunan yang kecil ini, kata IDC, dibantu oleh musim liburan yang membuat penjualan tablet sedikit lebih baik. Secara keseluruhan, pengapalan tablet kuartal ini hanya mencapai 43,5 juta unit, dengan total pengapalan dalam setahun menjadi 144 juta unit.

Samsung mendapatkan kembali posisi dua di pasar tablet global dengan pengapalan sejumlah 7 juta unit. Pemain lainnya yang masuk dalam lima besar seperti Apple iPad, Huawei. Amazon dan Lenovo.


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan