Saat ini semua orang disuguhi oleh banyak merek smartphone berbasis Android. Yang paling ternama dan masuk 5 besar seperti Samsung, Oppo, Xiaomi, Huawei, sampai Realme. Namun tahukah kamu, ternyata smartphone Android yang pertama muncul di pasaran bukanlah dari merek-merek tersebut.

Smartphone Android pertama di dunia ternyata buatan HTC dengan seri HTC Dream. Ponsel ini pertama kali diperkenalkan pada September 2008 dengan sebutan yang lebih popular T-Mobile G1. Kehadirannya ke pasar baru dilakukan pada Oktober tahun yang sama, namun terbatas pada konsumen di Amerika Utara.

T-Mobile G1 a.k.a HTC Dream

Ponsel ini cukup lama bertahan sebelum ponsel Android lainnya dari brand berbeda akhirnya muncul. MyTouch 3G meluncur pada Juli 2009, sedangkan dua produk Android lainnya muncul di Oktober. Demikian dilansir dari TechSpot, Jumat, 16 Oktober 2020.

HTC Dream mengusung sistem operasi versi pertama buatan Google, yakni Android 1.6 Donut. Bentukan smartphone-nya menggunakan pola layar yang bisa digeser dengan ukurannya yang cukup kecil, hanya 3,2 inci dengan teknologi layar sentuh kapasitif.

Smartphone buatan HTC ini juga dilengkapi dengan prosesor Qualcomm ARM11 528MHz. Di dalamnya sudah tersedia memori internal RAM 192MB dan ROM 256MB yang bisa diperluas lagi sampai 16GB dengan menggunakan kartu microSD.

Oia, di dalam HTC Dream ini juga ada kamera depan yang dibekali auto-focus dengan resolusi 3,15 megapiksel. Daya tahan baterainya memang masih kecil karena hanya punya kapasitas 1150 mAh berbasis lithium-ion.

HTC sendiri dulu pernah masuk ke Indonesia di era tahun 2000an. Namun sampai saat ini gaungnya sudah tidak terdengar kali karena tergerus oleh nama besar Samsung, Oppo dan smartphone buatan China lainnya. HTC juga dikabarkan tak mampu memenuhi aturan TKDN di Indonesia sehingga terpaksa harus keluar pasar tanah air.

Selain perangkat virtual reality (VR), perusahaan asal Taiwan ini memang cukup lama tenggelam di pasar smartphone dalam beberapa tahun terakhir. Sangat disayangkan, karena HTC adalah salah satu brand besar dan pernah berjaya di dunia smartphone seperti Nokia atau BlackBerry zaman dulu.

Selain ponsel blockchain Exodus yang pasarnya terbatas, smartphone terakhir untuk konsumen yang dibuat HTC adalah Desire 12s yang dirilis akhir 2018.