Gadgetdiva.id — Infinix Zero Ultra dan Zero 20 resmi masuk ke Tanah Air dengan membawa keunggulan masing-masing, hari ini (6/10). Terutama pada sektor kamera untuk Zero 20 dan pengisian cepat pada Zero Ultra.

Setelah membawa seri flagship Zero X Pro ke Indonesia yang membawa kamera resolusi tinggi bisa mengambil foto dengan jarak yang jauh. Kini, giliran dua varian Infinix Zero yang diboyong ke Indonesia. Kedua perangkat tersebut adalah Infinix Zero 20 dan Zero Ultra.

Dengan menyasar anak muda dan konten kreator, baik Infinix Zero Ultra maupun Zero 20 dijanjikan akan membawa pengalaman premium. Keduanya membawa keunggulan yang berbeda.

“Zero Series ini salah satu flagship yang tertinggi yang kita luncurkan tahun ini,” ungkap VP Infinix Indonesia, Christian Sudibyo pada peluncuran yang berlangsung pada Kamis (6/10) di Jakarta Selatan.

Foto: dok. Gadgetdiva

Infinix Zero Ultra unggulkan kemampuan 180W Thunder Charge

Kedua perangkat Zero yang dihadirkan hari ini membawa keunggulannya masing-masing. Salah satunya pada varian Zero Ultra yang membawa keunggulan pada sektor pengisan daya cepatnya yang disebut Thunder Charge.

Zero Ultra ini membawa pengisian daya cepat 180W dengan kapasitas baterai sebesar 4500mAh. Menjadi perangkat Infinix pertama yang membawa teknologi tersebut.

Berkat teknologi pengisian cepat ini, pengguna dapat melakukan pengisian daya hingga 100 persen hanya dalam waktu dua belas menit saja. Melalui mode Furious.

Infinix Zero Ultra | Foto: Gadgetdiva.id

Baterai Zero Ultra ini membawa dua sel baterai 8C yang beroperasi pada 90W selama saat pengisian. Serta, tiga pompa paralel pengisian daya yang mendukung konversi bertenaga tinggi pada perangkat.

Diklaim membawa spesifikasi tercanggih, Zero Ultra membawa resolusi kamera sebesar 200MP yang dilengkapi dengan sensor Samsung ISOCELL HP1 dan teknologi OIS. Plus, kamera ultra wide beresolusi 13MP dan 2MP depth sensor. Kamera selfienya beresolsui 32MP.

Lebih lanjut, Infinix Zero Ultra membawa layar AMOLED dengan refresh rate 120Hz dan sample touch hingga 360Hz. Perangkat didesain dengan menampilkan lengkungan yang imersif sehingga tampak mewah saat dipegang.

Infinix Zero Ultra

Pada bagian dapur pacu, Zero Ultra menggunakan chipset MediaTek Dimensity 960 6nm 5G yang memberi daya pada perangkat lewat konektivitas generasi barunya. Ada juga sistem switching cerdas dan jarignan optimal yang membuat perangkat lebih lancar saat berselancar di internet.

Chipset tersebut ditemani dengan RAM 8GB yang dapat diperluas hingga 13GB. Cocok buat pengguna yang suka multitasking.

Infinix Zero 20 pakai kamera selfie 60MP

Jika Zero Ultra membawa keunggulan pada teknologi flash charge, Zero 20 membawa keunggulan di bagian kamera. Yap, perangkat menyematkan kamera selfie beresolusi 60MP dengan turut menyematkan teknologi OIS.

Diklaim menjadi perangkat pertama di industri yang membawa teknologi tersebut. Serta, dijuluki sebagai “world’s best vlog camera”.

Infinix Zero 20 | Foto: Gadgetdiva.id

Berkat adanya resolusi tersebut, kamera depan Zero 20 dapat digunakan saat siang maupun malam. Dengan kestabilan yang konsisten dalam mengambil gambar menggunakan fokus otomatis. Pada kamera belakang, Zero 20 dilengkapi dengan resolusi sebesar 108MP.

Pada bagian dapur pacu, Infinix Zero 20 dilengkapi dengan chipset MediaTek G99 4G 6nm. Plus, RAM sebesar 8GB dan memori sebesar 256GB.

Zero 20 membawa kapasitas baterai sebesr 4500mAh. Perangkat turut membawa teknologi super charge 45W yang dapat mengisi daya baterai hingga 70% hanya dalam waktu tiga puluh menit.

Layar Zero 20 berukuran 6,7 inci dengan panel AMOLED sinematik FHD+. Serta, refresh rate sebesar 90Hz. Perangkat didesain secara menarik dan ramping dengan penutup belakang leather serta bingkai logam terintegrasi proses MDA.

Harga dan Ketersediaan Infinix Zero Ultra dan Zero 20

Bagi yang tertarik untuk menjajal kehandalan kedua smartphone ini, Infinix Zero Ultra bisa didapatkan pada sesi first sale di e-commerce (7 Oktober 2022) dengan harga Rp 6.449.000. Sementara, Infinix Zero 20 bisa didapatkan dengan harga Rp 3.399.000 pada sesi first sale di e-commerce pada periode yang sama.