Sejak tanggal 26 November 2019 lalu, para konsumen antusias melakukan registrasi pemesanan Samsung Galaxy Fold melalui Galaxylaunch yang resmi diluncurkan kemarin. Di hari pertama pre-order, perangkat lipat ini habis dipesan para konsumen dalam waktu 31 Menit.

Pada pre-order yang dibuka kemarin, konsumen dapat memperoleh beragam keuntungan premium seperti, Galaxy Buds yang dikemas di dalam box yang sama, kemudian ada satu tahun perlindungan Infinity Flex Display, cover eksklusif, dan program cicilan 0% selama 24 bulan.

“Kami sangat senang dan mengapresiasi animo masyarakat yang begitu tinggi atas peluncuran Samsung Galaxy Fold di Indonesia,” ucap Bernard Ang, Vice President IT & Mobile Business Samsung Electronics Indonesia.

“Samsung Galaxy Fold diciptakan untuk mereka yang ingin menjadi trend-setter dan memiliki mobilitas, serta kebutuhan untuk melakukan multitasking yang tinggi. Smartphone ini merupakan komitmen Samsung untuk selalu menghadirkan inovasi terbaik dan jawaban bagi mereka yang ingin merasakan sensasi baru pengalaman menggunakan smartphone dengan cara yang belum pernah ada sebelumnya.” Lanjut Bernard.

Galaxy Fold tersedia dalam pilihan warna Space Silver, Cosmos Black yang dibanderol seharga Rp.30.888.000. Samsung Galaxy Fold ini hadir dengan layar utama berukuran 7,3 inci QXGA+ Dynamic AMOLED yang dapat dilipat dengan mudah berkat Infinity Flex Display yang menjadikan perangkat ini dapat dibuka seperti sebuah buku.

Perangkat Galaxy Fold ini berukuran layar terbesar yang pernah ada pada smartphone Samsung untuk pengalaman multimedia yang imersif. Galaxy Fold juga dilengkapi dengan layar depan/cover 4,6 inci HD+ Super AMOLED yang dapat digunakan ketika perangkat sedang dilipat.

Galaxy Fold dilengkapi dengan enam kamera (Hexa Camera), tiga di belakang, dua di bagian dalam, dan satu di bagian depan. Semua keunggulan perangkat premium ini semakin diperkuat dengan prosesor 7nm 64-bit Octa-core generasi baru yang memiliki performa tinggi dan RAM 12GB.

Galaxy Fold memiliki daya baterai sebesar 4.380mAh. Untuk pengguna perangkat lipat ini, akan dimanjakan dengan kesinambungan aplikasi yang dapat melakukan transisi intuitif dan mulus antara layar depan dan layar utama.

Perangkat Galaxy Fold saat digunakan terbuka dan tertutup, aplikasi yang terakhir kita gunakan akan muncul secara otomatis di layar yang ingin digunakan. Pengguna bisa memanfaatkan pengalaman menggunakan perangkat ini untuk produktivitas ke tingkatan yang lebih tinggi.

Baca juga, Samsung garap platform Galaxy Movie Studio bareng 3 sutradara Indonesia