Melalui iPhone 4 dan iPhone 6 milik Apple, aksi pemerkosaan yang dilakukan Reynhard Sinaga di Inggris terungkap. Dua perangkat tersebut menjadi saksi terekamnya aksi pemerkosaan Reynhard terhadap 48 pria. Pasalnya pria asal Jambi ini mendokumentasi kejahatannya melalui iPhone 4 dan iPhone 6 miliknya.

Reynhard Sinaga divonis 30 tahun penjara oleh pengadilan Manchester akibat kasus pemerkosaan terhadap 195 pria dan terbukti diantaranya memperkosa 48 pria. Pemeriksaan yang dilakukan Kepolisian Manchester Raya menemukan gambar dengan ukuran 3,29 terabytes (TB), setara dengan 250 DVD atau 300 ribu foto dalam perangkat digital milik Reynhard.

Faktanya, kejahatan yang dilakukan Sinaga terbongkar setelah tahun 2017 dirinya melakukan aksi pemerkosaan seorang pemain rugby berusia 18 tahun. Saat Reynhard melecehkannya di apartemennya, korban mendadak sadar dan langsung menyerang pelaku.

Rekaman yang terdapat dalam ponsel memiliki durasi yang berbeda, dan durasi paling lama mencapai 8 jam. Dalam video yang direkam oleh Reynhard, terlihat para korban tidak sadarkan diri ketika diperkosa akibat obat bius yang diberikan olehnya.

Dalam aksinya tersebut, Reynhard mula-mula mendekati pria pada saat tengah malam di klub dekat Apartement miliknya di Montana House, Princess Street, Inggris. Diawali obrolan dan menawarkan mereka tempat tidur hingga menjanjikan tambahan minuman beralkohol merupakan triknya agar korban terperangkap dalam aksi bejatnya.

Setelah korban sudah masuk ke Apartement milik Reynhard, dirinya menyiapkan minuman yang dicampur dengan obat untuk membius korbannya. Kandungan obat bius yang diberikan Reynhard di duga mengandung kandungan GHB menurut tim kepolisian. Sambil merekam aksi bejatnya yang menggunakan iPhone 4 miliknya, Reynhard langsung memperkosa korbannya setelah tidak sadarkan diri.

Setelah kasusnya terkuak, polisi menggeledah Apartement milik Reynhard dan menemukan iPhone 6 serta Harddisk miliknya untuk menyimpan koleksi video mesumnya. Dari barang bukti yang ditemukan polisi, terungkalah

Kasus ini pun terjadi dengan rentang waktu 2,5 tahun mulai dari 1 Januari 2015 hingga 2 Juni 2017. Namun, polisi masih terus menggali bukti-bukti dari sebelum aksi bejatnya terekam di awal tahun 2015 tersebut.

Fyi, Reynhard Siaga merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang pertama kali datang ke Inggris pada tahun 2007. Dirinya pindah ke Manchester sebagai mahasiswa Sosiologi di Universitas Manchester serta kemudian memulai gelar PhD di bidang Geografi Manusia di Universitas Leeds.

Baca juga, Selena Gomez pakai iPhone 11 Pro untuk rekam video Lose You to Love Me