Setelah mengganti page Trending menjadi page Explore, Youtube kembali mengembangkan aplikasinya. Kali ini, Youtube akan menampilkan konten COVID-19 pada bagian teratas Homepagenya. Konten tersebut berisi deretan video yang sudah diverifikasi terlebih dahulu oleh pihak Youtube.

Dilansir dari The Verge, deretan video yang akan muncul adalah daftar berita resmi dan konten video dari pihak kesehatan setempat yang telah diunggah di Youtube. Tujuannya adalah memungkinkan para penggunanya mendapat informasi dengan sumber yang akurat lebih dari sekedar video biasa yang diunggah dengan sumber yang kurang jelas.

Seperti media sosial lainnya, Youtube juga berusaha memerangi konten misinformasi yang tersebar di platformnya. Pasalnya, sebuah video hoax berisi konspirasi yang mengklaim virus corona disebabkan oleh radiasi 5G pernah diunggah pada platformnya. Video tersebut diunggah pada akhir tahun 2019, dimana wabah tersebut ditemukan di Wuhan, Cina.

Selain itu, semakin banyak pula pengguna yang mengunggah konten berisi informasi seputar COVID-19 seiring dengan meningkatnya penyebaran virus saat ini.

Sebelumnya, Youtube telah pernah memiliki kolom sendiri untuk berita terbaru pada Homepagenya. Nah, kolom terbaru ini nantinya akan kembali digunakan dan berisi konten COVID-19. Fitur terbaru ini akan dirilis pada 16 negara, yaitu, Amerika Serikat, Inggris, Brazil, India, Jereman, Perancis, Italia dan Jepang mulai minggu depan. Sementara negara lainnya akan menyusul.

Sementara itu, beberapa jejaring sosial lainnya seperti, Facebook, Twitter, Snapchat dan TikTok juga tengah memerangi konten misinformasi yang tersebar pada platform mereka masing-masing. Salah satunya adalah Twitter yang menghapus tweet misinformasi seputar COVID-19.

Baca juga, Twitter hapus tweet misinformasi seputar COVID-19.