Samsung Galaxy S20 Cloud Pink yang Bikin Millennial Moms Kepincut

0
fitur samsung s20

Galaxy S20 Cloud Pink sepertinya akan menjadi incaran para millennial moms. Seorang Millennials Mom pasti membutuhkan gadget yang bisa mendukung aktivitas mobile. Tak hanya di rumah tapi juga bisa mendukung pekerjaan sehari-hari di kantor.

Awalnya saya berniat membeli Samsung Galaxy S20 Ultra karena spesifikasinya yang sangat tinggi. Kupikir dengan spesifikasi tinggi itu bisa lebih mempermudah pekerjaan, menghasilkan foto yang lebih baik, ditambah ada zoom sampai 100 kali. Tapi sayang, tak ada warna yang ku suka dari varian S20 Ultra.

Pink yang membuat semangat

Cuma Samsung S20 seri biasa yang memiliki warna pink. Tepatnya Cloud Pink. Lagipula, ukuran Ultra sepertinya terlalu besar untuk jari-jari seorang wanita. Saat menggenggam S20 Cloud Pink, terasa pas di tangan. Lagipula seberapa sering sih fitur zoom 100x digunakan oleh kita?

Baca juga: Snapchat Tambah Fitur Baru untuk Informasi Covid-19

Yep, warna pink memang girly banget tapi tahukah kamu kalau warna itu bisa menentukan mood kita setiap hari. Warna merah jambu terlihat enak dipandang dan bisa menaikkan mood atau semangat untuk menjalani hari. Makanya, walau kita tidak bisa setiap hari menggunakan baju berwarna pink, setidaknya smartphone pink yang kita pegang bisa membuat kita lebih bersemangat dan cerah ceria setiap saat.

Nyaman digenggam

Saat memegang Galaxy S20 Cloud Pink pertama kali, kesannya tak berat, mungil dan ringan saat dibawah kemana-mana. Setelah menggunakannya seminggu, saya masih sangat suka memegang S20 Cloud Pink ini. Entah kenapa seolah tak ingin melepasnya. Mungkin karena ukurannya yang ringan dan mungil sehingga seolah-olah tak memiliki beban dalam genggaman.

Ukuran layarnya hanya 6,2 inci, berbeda sampai 7 inci dibanding saudaranya yang Plus dan Ultra. Selain itu, dimensinya hanya 152x68x7,9 milimeter. Tidak heran jika beratnya hanya 164 gram. Memang berbeda jauh dengan saudaranya yang memiliki bodi bongsor dan berat.

Percaya atau engga, tapi dengan ukuran yang mungil ini smartpone bisa dioperasikan dengan satu tangan. Mulai dari mengambil gambar, mengetikan pesan teks dan melihat-lihat medsos.

Yang menjadi kendala mungkin ‘rumah’ untuk kamera berukuran persegi panjang yang ada di belakang bodi. Bentuknya agak menonjol di bagian atas sehingga saat diletakkan di permukaan, dikhawatirkan kamera akan tergores dengan mudah. Namun rumah kamera yang menonjol itu sejatinya bisa disiasati dengan menggunakan casing bawaan di kotak kemasan. Casing itu akan meratakan bodi smartphone dengan kamera.

Layar

Meski layarnya kecil namun tingkat kecerahan dan kejernihannya hampir sama dengan saudaranya yang bongsor. Varian S20, baik yang biasa, plus maupun ultra, sama-sama memiliki layar dengan kapasitas 3200 x 1440 piksel. Rasio bodi-nya 20:9 dengan kerapatan 563 piksel per inci. Inilah yang kemudian dinamakan teknologi Wide Quad High Definition (WQHD).

WQHD sejatinya memiliki kemampuan display yang sama dengan QHD namun saat digunakan dalam layar lebar, hasilnya tidak mengecewakan. Artinya, baik saat menonton layar vertikal maupun landscape, kejernihan dan kerapatan pikselnya tak berubah. Jumlah piksel yang diusung WQHD empat kali lebih banyak ketimbang HD.

Tak hanya jelas dan terang, pergerakan tampilan layar juga cukup halus. Perpindahan dari aplikasi ke aplikasi lainnya lancar jaya dan smooth. Kabarnya ini dikarenakan teknologi refresh rate 120Hz.

Baca juga: fitur baru Instagram bisa bantu promosikan social distancing.

Refresh rate 120 Hz berarti memperbarui 120 kali per detik. Waktu pembaruan yang lebih cepat juga berarti latensi yang lebih rendah. Pasalnya, piksel diperbarui lebih sering dari biasanya. Dengan kata lain, penyegaran piksel membutuhkan 8,3 milisecond untuk memperbarui tampilannya setiap saat.

Kamera

Seperti yang sudah dikatakan di awal, S20 memang tidak memiliki 100x zoom namun tetap bisa melakukan perbesaran objek gambar sampai 30 kali. Namun fitur zoom ini hanya bisa untuk kamera utama yang terletak di belakang, sedangkan kamera selfit tidak dilengkapi zoom.

Ada 3 kamera utama di belakang bodi S20. Dalam spesifikasi yang beredar, satu kamera dibekali dengan sensor 64 megapiksel dan aperture f/2.0 yang bisa digunakan untuk telephoto.

Photo mode

Night Mode photo

Night mode photo with wide angle.

Portrait mode

Sedangkan kamera kedua dilengkap resolusi 12 megapiksel dengan aperture f/1.8 yang berfungsi mengambil foto wide angle.

wide-angle mode

Dan kamera ketiga memiliki resolusi yang sama 12MP namun aperturenya f/2.2 untuk wide angle yang lebih jauh lagi (ultra-wide angle).

ultra-wide angle mode

Sedangkan kamera selfie-nya dibekali resolusi lebih kecil, hanya 10 megapiksel. Semua mode foto yang ada di kamera belakang bisa digunakan untuk kamera depan.

                              Kamera selfie biasa

Night mode selfie

Setidaknya ada 10 mode yang diberikan Samsung. Mulai dari panorama, night mode, fokus live, video fokus live, video pro, sampai super slo-mo.

Nah, untuk kemampuan zoom sampai 30 kali bisa dilihat dari beberapa gambar ini.

Baterai

Baterai yang diusung oleh Samsung Galaxy S20 Cloud Pink ini juga cukup besar. Kapasitasnya 4000 mAh dan bisa digunakan untuk menemani seharian penuh.

Setelah seharian bekerja, membaca dan membalas email di smartphone, browsing internet, menelepon kolega dan orang rumah, memotret momen berharga di kantor maupun saat bertemu teman lama di jalan, membalas pesan WhatsApp setiap jam, sesekali menonton Youtube atau browsing Instagram dan Facebook, sesekali main TikTok dengan teman kantor saat makan siang, lalu pulang pergi memesan ojek online. Saat pulang, terlihat baterai yang tersisa tinggal 15 persen.

Ini bukti betapa tangguhnya si S20 diajak berjalan kemana saja dari pagi sampai malam hari. Sisa 15 persen sepertinya bisa dihabiskan untuk menonton Crash Landing on You yang sempat terpotong karena ketiduran kemarin.

Pengisian daya-nya pun tak butuh waktu lama. Teknologi superfast charging yang disematkan di charger S20. Mengisi daya dari nol sampai 100 persen hanya butuh waktu kurang dari 1 jam.

Saking cepetnya, tips buat kamu, jangan sampai kamu tidur dalam keadaan S20 masih dicolok ke listrik. Tunggu saja sekitar 45 menit. Baterai akan terisi 100 persen dan kamu bisa mencabut colokan chargernya agar baterai tidak cepat kembung karena diisi daya terus menerus selama 7 jam, padahal sudah penuh secepat kilat.


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan