Kali ini, Gadgetdiva ingin memberi tips untuk mengatur tampilan video call agar lebih tampilan kamu menarik di depan kamera. Mengingat pandemi COVID-19 membuat kita jadi lebih sering berinteraksi secara virtual.

Apalagi saat WFH, semua meeting dan pertemuan lainnya dilakukan secara virtual, belum lagi kita masih harus menyelesaikan pekerjaan kita.

Dilansir Time, berikut adalah tips yang bisa kamu ikuti untuk mengatur video call agar tampilan kamu menarik di depan kamera. Simak ya, Girls!

Lighting

Jika kamu menggunakan kamera mungil dari laptop kamu, pengaturan lighting yang tepat akan membuat kamu terlihat jauh lebih baik. Kamu nggak perlu menyiapkan stuido yang berkulalitas, hanya pastikan saja sumber lighiting yang kamu posisikan dengan cara yang benar.

Contohnya, duduk dengan punggung yang menghadap ke jendela akan membuat latar belakangmu kurang terang atau terlalu terang, tidak akan terlihat menyenangkan. Sebagai gantinya, duduklah dengan posisi miring untuk penampilan gaya Rembrandt yang bagus.

Jika set WFH kamu tidak memungkinkan satu ton fleksibilitas dalam hal dimana kamu duduk dalam kaitannya dengan jendela, kamu bisa menambahkan cahaya, baik menunjuk ke wajah atau ke dinding. Memantulkan cahaya untuk mendapatkan tampilan yang lebih lembut dan lebih tersebar.

Apapun dari lampu arah ke panel LED dapat menambah pencahayaan ekstra untuk pengaturan kamu, tetapi semakin banyak kontrol yang kamu miliki atas suhu warna cahaya kamu, semakin baik.

Siang hari menghasilkan cahaya biru yang lebih dingin dibandingkan lampu baca kamu yang hangat dan kuning; mencapur dua suhu cahaya akan menghasilkan beberapa hasil yang tidak menyenangkan.

Banyak panel lampu LED atau lampu cincin memilki penyesuaian warna bawaan, memungkinkan kamu beralih dari cahaya dingin di siang hari ke lampu yang hangat di malam hari.

Jika kamu benar-benar ingin melakukan yang terbaik, menambahkan lampu latar dapat menyinari rambut dan bahu kamu, memisahkan kamu dari latar belakang dengan cara yang menyenangkan.

“Ini masalah pilihan,” kata Adam Lisagor pendiri perusahaan produksi video Sandwich yang membuat iklan dan video lainnya untuk perusahaan seperti Slack, Starbucks dan Etsy. “Beberapa orang akan lebih suka jika setiap bayangan diisi, namun saya pikir, secara pribadi, saya menemukan potret yang lebih menarik jika ada beberapa bayangan dan bentuknya.”

“Ada bayangan dalam hidup, kamu tahu,” tambahnya.

Pakai Webcam yang lebih baik

Tips mengatur video call selanjutnya adalah pengaturan lighting yang baik sebenarnya tidak akan berpengaruh, jika webcam yang kamu pakai resolusinya rendah. Meng-update webcam kamu menjadi webcam eksternal adalah cara termudah untuk meningkatkan kualitas panggilan video call tanpa merusak bank.

Kamera seperti Logitech Brio 4K tidak hanya mendukung panggilan video definisi tinggi dan HDR, namun juga berfungsi ganda sebagai alat otentikasi pada komputer yang menggunakan teknologi pengenalan wajah Microsoft Windows Hello.

Atau pakai kamera DSLR

Jika webcam tidak cukup, kamu mungkin ingin meningkatkan ke kamera yang sebenarnya. Seperti, kamera digital yang sebenarnya. Dengan mengugnakan apa yang disebut capture card, kamu dapat mengirim sinyal video dari DSLR atau kamera tanpa cermin ke komputer kamu, mengubahnya menjadi webcam paling mahal yang pernah kamu miliki.

Meskipun pengaturan ini tidak mudah, gambar yang akan kamu dapatkan dari menggunakan DSLR dengan lensa yang sesuai sulit dikalahkan dan akan menambah kemampuan untuk mengubah keseimbangan putih gambar kamu, kedalaman bidang dan pengaturan lainnya sehingga kamu terlihat terbaik.

Beberapa pembuat kamera bahkan sudah mulai merilis perangkat lunak yang mengubah kamera menjadi webcam tanpa capture card.

Ubah Smartphone kamu menjadi webcam

Kalau kamu belum bisa membeli kamera profesional, gunakan kamera smartphone kamu yang akan bekerja dalam keadaan darurat. Bahkan, bisa lebih berguna daripada kamera bawaan laptop kamu.

Smartphone saat ini tidak hanya memiliki autofokus pada ponsel kamu secara instan, ia juga dapat melakukan penyesuaian white-time dan koreksi warna secara real-time, sempurna untuk orang dengan warna kulit lebih gelap.

Gunakan aplikasi seperti EpocCam akan mengubah smartphone kamu menjadi webcam. Menggunakan sensor pencitraan superior smartphonemu untuk membuat kamu lebih fokus dan terkoreksi warna.

EpocCam bekerja melalui Wi-Fi atau melalui koneksi USB langsung, dikombinasikan dengan aplikasi di komputer Windows atau Mac kamu. Sangat mudah untuk mengatur dan mengubah dan dapat memanfaatkan beberapa lensa kamera pada ponsel kamu.

Dapatkan mikrofon khusus

Untuk memanfaatkan aktivitas WFH dalam melakukan video conference, kamu mungkin harus berinvestasi dengan cara meningkatkan audio kamu juga.

Baik, mikrofon headset atau mikrofon khusus yang sebenarnya akan meningkatkan audiomu, membantu menghilangkan kebisingan suara dan memperkirakan perasaan agar benar-benar mendengar seseorang berbicara kepada kamu di ruangan yang sama.

Menempatkan mikrofon pada dudukan atau meja akan mendekatkannya ke mulut kamu dan membantu merekadakan goncangan atau suara lainnya. Jika kamu memutuskan untuk membuat titik selama panggilan dengan secara tidak sengaja membanting kepalan tangan kamu di atas meja.

Tetapi, bahkan mikrofon yang bagus tidak dapat membuat panggilan konferensi kamu bebas dari suara anak-anak yang berteriak. Di situlah perangkat lunak pembatalan kebisingan.

Baca juga, Begini cara aman mengatur video conference pakai Zoom di PC