Fitur Verifikasi Twitter akan kembali Awal Tahun Depan
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- Rabu, 25 November 2020 - 20:16 WIB
Selasa (24/11) kemarin, Twitter mengumumkan bahwa mereka akan meluncurkan kembali proses verifikasi awal tahun depan. Bersama dengan pedoman baru bagi pengguna yang mencari ikon lencana biru kecil itu.
Pengumumkan Twitter memberi informasi seputar laporan sebelumnya pada bulan Juni dari peneliti aplikasi Jane Manchun Wong yang menyarankan bahwa perusahaan tersebut membuat sistem verifikasi baru.
Dalam postingan blog Twitter, perusahaan mengonfirmasi bahwa sistem baru ini akan diluncurkan pada awal 2020. Dimana platform tersebut juga meminta maaf atas feedback draft proposal untuk verifikasi.
Jika tidak ada perubahan pada proposal yang dibuat, akun yang memenuhi syarat verifikasi akan mencakup akun pemerintah, perusahaan, brand dan organisasi nirlaba, akun media berita, hiburan, olahraga, aktivis, penyelenggara dan apa yang disebut Twitter sebagai “other influential individuals”.
Setiap akun harus memenuhi persyaratan khusus, seperti diprofilkan dalam outlet media dalam menerima verifikasi. Keseluruhan draf kebijakan Twitter dapat dilihat di sini.
Setelah menerima masukan, Twitter berencana merilis kebijakan final pada 17 Desember. Twitter juga mengumumkan rancangan aturan baru yang menjelaskan kapan lencana verifikasi dapat dicabut.
Jika pengguna terverifikasi mengubah nama tampilan atau bio mereka untuk menyesatkan orang tentang identitas aslinya, Twitter dapat menarik lencananya. Pelanggaran persyaratan layanan yang berulang juga dapat menyebabkan hilangnya status terverifikasi.
“Namun, lencana terverifikasi biru ini bukanlah satu-satunya cara kami merencanakan untuk membedakan akun di Twitter. Memasuki tahun 2021, kami berkomitmen untuk memberikan lebih banyak cara kepada orang-orang untuk mengidentifikasi diri mereka sendiri melalui profil mereka, seperti jenis dan label akun baru,” tulis postingan blog Twitter di hari Selasa.
Baca juga, TikTok Bakal Menambahkan Fitur Baru Bagi Penderita Epilepsi
Artikel Terkait
TikTok Bakal Menambahkan Fitur Baru Bagi Penderita Epilepsi
TikTok akan menambahkan fitur baru yang akan membantu penderita epilepsi untuk menghindari konten..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 3 tahun lalu
- 3,250
Google dan Disney Lakukan Kolaborasi untuk Luncurkan Aplikasi The Mandalorian AR Experience
Google menyatakan bahwa mereka telah berkolaborasi dengan Disney dalam menyediakan aplikasi AR ba..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 3 tahun lalu
- 3,250
Game PvP Battle Arena Master 2 Akan Segera Dirilis
Arena Master 2 akan segera dirilis Rabu, 25 November 2020 besok. Game PvP battle terbaru yang dik..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 3 tahun lalu
- 3,250
Snapchat luncurkan Spotlight, Aplikasi TikToknya Sendiri
Snapchat akhirnya meluncurkan aplikasi TikToknya sendiri, yakni Spotlight. Dimana aplikasi terseb..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 3 tahun lalu
- 3,250