Netflix tambahkan fitur mode audio-only pada aplikasi Androidnya. Fitur ini memberi kesempatan kepada audiens untuk mengabadikan visual acara dan film sepenuhnya menggunakan audio.

Pembaruan ini pertama kali ditemukan oleh XDA-Developers dan Andorid Police. Saat ini, Netflix telah mulai meluncurkan mode audio-only untuk pengguna Android.

Saat menonton video, pelanggan akan melihat tombol “video off” di bagian atas pemutar video full screen. Setelah video dimatikan, layar kosong akan muncul bersama dengan semua kontrol pemutaran, seperti scrub bar, tombol forward dan backward, tombol penyesuaian kecepatan.

Tak hanya itu, kamu juga dapat melihat layar tersebut di bawah. Ada juga opsi audio-off yang memungkinkan pengguna memutuskan apakah mereka selalu ingin audionya dalam mode nonakitf atau hanya ketika mereka menggunakan headphone atau speaker ekternal saja. Tidak jelas kapan semua pengguna Android dapat menerima pembaruan ini.

Netflix baru-baru ini ungkap alasan di balik kesuksesan dari acara original mereka. Ternyata salah satu alasannya karena Netflix menggunakan teknologi AI untuk memasarkan acara mereka.

Jika keputusan Netflix dalam memasarkan ratusan acara originalnya tampak diperhitungkan. Hal tersebut mungkin memang benar.

Netflix telah menguraikan bagaimana mereka menggunakan teknologi AI untuk memasarkan acara dan memprediksi kesuksesan dengan cara yang mungkin tidak dapat ditandingi oleh angka box office konevensional dan peringkat Nielsen.

Secara efektif, hal ini bermuara pada menemukan koneksi dan menentukan kemungkinan ukuran audiens. Metode ini bergantung pada pembelajaran transfer, dimana parameter yang dipelajari dari “source task” meningkatkan kinerja “target task”.

Baca juga, Netflix Gunakan Teknologi AI untuk Memasarkan Acara