Google Meet Luncurkan Pembaruan Terbaru Gunakan Teknologi AI

0
Beauty Filter

Google baru saja mengumumkan sejumlah pembaruan terbaru untuk Google Meet. Dalam plaform tersebut, fitur yang dihadirkan termasuk antarmuka pengguna yang ditenagai oleh AI. Fitur ini bertujuan untuk membuat meeting lebih menarik.

Google Meet menyoort pada mode penghemat data yang membatasi penggunaan data dari jaringan seluler dan Autozoom yang menggunakan AI untuk memperbesar dan mempoisisikan peserta di depan kamera mereka. Panndemi telah meningkatkan video chat.

Delapan puluh tiga persen bisnis dengna lebih dari 250 karyawan kemungkinan besar akan membali alat video chat dalma waktu dekat, menurut survei dari Commercial Integrator. Menggaris bawahi tren, Meet memiliki lebih dari 50 juta pengguna pada Mei 2020 yang meningkat 900% dari Maret lalu.

Fitur Data Saver yang diluncurkan pada Google Meet yang juga diluncurkan bulan ini secara otomatis membatasi penggunaan data dalam jaringan seluler dan jaringan lain yang dibatasi bandwidth. Fitur ini akan tiba bersamaan dengan peningkatan low-light untuk Meet, kemampuan yang memanfaatkan AI untuk mencerahkan video di lingkungan dengan kondisi cahaya redup.

Sebelumnya, fitur tersebut hanya tersedia untuk smartphone dan tablet, low-light mode yang akan berfungsi di web. Fitur ini mendeteksi saat pengguna kekurangan cahaya dan meningkatkan kualitas untuk meningkatkan visibilitas mereka.

Sementara itu, fitur Autozoom yang akan hadir untuk pelanggan Google Workspace berbayar dalam beberapa bulan mendatang merupakan fitur yang memanfaatkan AI untuk memperbesar dan memposisikan pengguna tepat dalam kamera. Autozoom menyesuaikan ulang dengan cerdas saat pengguna bergerak, memastikan mereka tetap berada dalam bingkai, kata Google.

Selain fitur data saver, low-light dan Autozoom, Meet juga akan segera memungkinkan pengguna untuk mengganti background mereka dengan gambar ruang kelas, pesta atau hutan dengan lebih banyak lagi yang akan segera hadir. Nantinya, Goole Meet untuk web juga akan menawarkan kontrol yang lebih besar atas cara pengguna melihat diri mereka sendiri dalam meeting.

Misalnya, mereka dapat menciutkan video feed atau foalting picture dengan tulisan yang dapat diubah ukurannya, serta dapat dipindahkan. Jika mereka memilih untuk tidak melihat diri sama sekali, pengguna akan dapat meminimalkan feed mereka dan menyembunyikannya dari tampilan secara opsional menonatifkan self-feed mereka di semua panggilan.

Google Meet juga akan menawarkan cara untuk memasang dan melepas pin pada konten yang akan mengecilkan tile presentasi ke ukuran tile lainnya. Pada bagian bottom bar akan menjadi lebih mudah untuk dinavigasi, terdapat opsi meeting dial-in codes, attachments, daftar partisipan, chat dan aktivitas lainnya yang akan dipindahkan ke kanan bawah untuk menciptakan lebih banyak ruang veritkal bagi peserta dan konten.

Tombol leave call juga akan dijauhkan dari kamera dan tombol microphone untuk mencegah hang-up yang tidak disengaja.

Minggu ini, Google juga memperbarui Google Maps dengan lebih dari 100 peningkatan yang diberdayakan AI, seperti penigkatan navigasi Live View yang memungkinkan pengguna untuk mendapatkan petunjuk arah di dalam ruangan.

Peningkatan lainnya termasuk model rute baru yang mengoptimalkan konsumsi bahan bakar yang lebih rendah berdasarkan faktor-faktro seperti kemiringan jalan dan kemacetan lalu lintas, serta lapisan yang menunjukkan kondisi cuaca dan suhu saat ini dan yang diperkirakan.

Baca juga, Google Meet Perpanjang Layanan Gratis Hingga 30 Juni


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan