Skype bakal hadirkan desain berwarna, fitur dan pengalaman baru dalam platformnya. Sekaligus, menjadi rangkaian pembaruan dalam aplikasi video konferensi milik Microsoft tersebut.

Dilansir dari Engadget, Skype memiliki beberapa perubahan signifikan dalam pengerjaannya. Mereka menawarkan mengintip apa yang akan datang akhir tahun ini dengan fokus pada kecepatan, keandalan dan desain serta peningaktan lainnya.

Untuk satu hal, video call (yang disebut Skype sebagai “call stage”) mendapatkan perbaikan visual. Tata letak dan tema baru sedang dalam pengerjaan. Kamu akan dapat melihat diri kamu pada tampilan utama saat kamu sedang menelepon, meskipun kamu dapat menyembunyikan feeds jika kamu tidak ingin melihat wajah kamu sendiri.

Video feeds sedang diatur ulang ke dalam kotak untuk menghindari penurunan tampilan orang ke tampilan yang diperkecil. Sebagai gantinya, semua orang dalam panggilan, termasuk mereka yang tidak berbagi video, akan terlihat. Kamu juga akan melihat video feeds yang lebih besar pada top bar.

Ada beberapa opsi tampilan untuk call stage, termasuk tampilan speaker, grid view, dan mode Together. Kamu juga dapat memilih untuk hanya menyertakan orang yang berbagi video dalam bentuk grid atau mematikan aliran video sepenuhnya. Peserta audio saja dapat menggunakan salah satu gambar penggantian background aplikasi saat melakukan panggilan.

Tema yang lebih berwarna pun juga akan dihadirkan. Termasuk juga fitur gradien untuk tombol dan pengguna tanpa avatar. Sementara itu, “keindahan panel sisi kiri meneriakkan seni, keseimbangan dan cahaya,” kata Skype.

Skype juga mendesain ulang Meet Now yang memungkinkan orang untuk bergabung dalam panggilan tanpa mendaftar atau menginstall aplikasi. Link undangan mendapatkan tampilan baru karena orang yang diundang akan melihat nama dan avatar dari panggilanmu.

Layanan tersebut juga mengatakan bahwa akan segera mendukung semua browser. Selain itu, Skype sendang mengerjakan kinerja. Mereka mengkalim telah meningkatkan kinerja “dalam key scenario” hampir sepertiga dalam aplikasi dekstop dan lebih dari 2.000 persen di Android.

Baca juga, Google Meet Uji Coba Fitur Live Translate