Gadgetdiva.id — Google Doodle hari ini (12/12) merayakan ulang tahun sang legenda dari cabang olahraga panahan Indonesia, Donald Pandiangan. Dirinya dijuluki Robin Hoodnya Indonesia.

“Google Doodle hari ini merayakan ulang tahun Donald Pandiangan yang ke-77,” tutur Google pada laman Doodle-nya.

Donald Pandiangan lahir tepat pada 12 Desember 1945. Dia telah menyabet banyak prestasi. Dia merupakan seorang atlet panahan yang memenangkan medali Olimpiade pertamanya pada tahun 1988. Kemudian, ia menjadi pelatih tim atlet panahan.

Profil Donald Pandiangan, Sang Robin Hood asal Indonesia

Dia dijuluki sebagai Robin Hood dari indonesia setelah memenangkan lebih dari 20 medali emas dalam Pesta Olahraga Asia Tenggara (SEA Games). Pria asal Sidikang, Dairi, Sumatra Utara ini turut berprestasi juga di ajang PON.

Donald Pandiangan memulai jejak karirnya di bidang olahraga sejak 25 tahun, dia jatuh cinta dengna olahraga tersebut dan berlatih tanpa henti. Tiga tahun setelah debut, dia berhasil memenangkan medali emas pertamanya dalam ajang Pekan Olahraga Nasional VII (Pekan Olahraga Nasional Indonesia) tahun 1973 di Surabaya.

Empat tahun kemudian, dia memecahkan rekor dunia di nomor Recurve 70m pada PON IX 1977 di Jakarta. Donald bahkan meraih emas berkali-kali antara tahun 1977 dan 1987 di SEA Games.

Foto: NOC Indonesia

Di tahun 1980, Donald berada di puncak karirnya. Dia hampir berkompetisi dalam Summer Olympics di Moskow, namun tidak dapat hadir karena Indonesia memboikot acara tersebut.

Prestasi Donald tak hanya bersinar saat dia menjadi atlet, namun juga sebagai pelatih. Dia melatih tim panahan wanita untuk trio Lilies Handayani, Nurfitriana Saiman dan Kusuma Wardhani yang berhasil menyabet medali perak Olimpiade 1988 di Seoul, Korea Selatan.

Sosok Donald pernah diperankan oleh Reza Rahadrian dalam film 3 Srikandi. Film tersebut mengisahkan keberhasilan Indonesia dalam meraih medali pertamanya di Olimpiade.

Jauh sebelum menjadi seorang atlet, Donald sempat bercita-cita menjadi seorang insinyur. Namun, karena kendala keuangan dia terhalang untuk menyelesaikan pendidikannya di bangku kuliah.

Donald akhirnya bekerja di sebuah perusahan transportasi. Dalam pekerjaanya itu, dia kemudian bertemu dengan peralatan panahan. Yang pada akhirnya menemukannya dengan olahraga panahan.

Donald Pandiangan tutup usia pada 20 Agustus 2008 di Rumah Sakit Cikini. Setelah sebelumnya, sempat menderita stroke.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News