Mark Zuckerberg Diperingatkan Karyawannya Sendiri, Facebook Terancam Punah

0
Facebook terancam punah
Ilustrasi

Gadgetdiva.idFacebook terancam punah sepertinya sudah mulai dirasakan, bahkan oleh karyawannya sendiri. Bukan hanya karena jumlah pengguna, tapi karena mulai tergerus teknologi baru, yakni AI.

Hal ini diungkap sendiri oleh kepala ilmuwan Meta di divisi AI, Yann LeCun. Dia memberikan peringatan kepada CEO Mark Zuckerberg terkait Facebook terancam punah jika perusahaan tidak bergerak cepat membuat pesaing produk milik Open AI, yakni ChatGPT.

Dalam sebuah kabar yang ditulis Business Insider, pekan lalu, LeCun berkisah jika dia telah memberikan kritik kepada Mark Zuckerberg terkait tren AI yang akan mendominasi. Kritik ini disampaikannya enam minggu sebelum OpenAI meluncurkan ChatGPT pada November 2022. Yann LeCun berterus terang kepada Zuckerberg saat mereka mengantri untuk makan siang di kantor pusat Meta di Menlo Park, California.

facebook terancam punah
Mark Zuckerberg Opens Up About How Life’s Struggles Have Made the Former Atheist ‘More Religious’

Kala itu, LeCun mengatakan kepada Zuckerberg bahwa Meta perlu mengejar ketinggalannya dari teknologi OpenAI dan mengambil langkah untuk merilis asisten AI-nya sendiri. Dia menambahkan, jika Meta tidak menghentikan upaya AI-nya, Facebook terancam punah dan Instagram pun.

Facebook Terancam Punah

Dilansir dari Times, Zuckerberg sepertinya tidak menanggapi kritik LeCun. Malah ada gosip yang menyebut jika LeCun membuat Mark jadi kesal. Padahal Zuckerberg ingin Meta dikenal sebagai perusahaan AI terkemuka, dan Meta telah mengimplementasikan fitur AI di seluruh aplikasi seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp.

Namun, pada malam harinya, Zuckerberg tampaknya berubah pikiran.

“Saya telah memikirkan tentang apa yang Anda katakan. Menurut saya, kamu benar,” kata Zuckerberg kepada LeCun saat malamnya. Sampai akhirnya, Zuckerberg memutuskan untuk melanjutkan dengan merilis model AI sumber terbuka milik perusahaan secepat mungkin.

Pada bulan Februari, Meta telah mengganti nama Genesis, yang dibuat oleh tim LeCun, menjadi LLaMA, dan merilisnya kepada peneliti di luar perusahaan.

Namun beberapa hari setelah rilis awal, kode model tersebut bocor di 4chan sehingga menimbulkan kekhawatiran keamanan internal sampai pemerintah di beberapa daerah di Amerika melayangkan surat protes.

Sejatinya, Meta tidak sendirian dalam perlombaan AI. Saingan teknologi seperti Google dan Microsoft bergegas meluncurkan chatbot mereka sendiri untuk mengalahkan OpenAI.

Pada bulan Februari, di bulan yang sama Meta merilis LLaMA, Microsoft merilis mesin pencari Bing bertenaga AI kepada pengguna. Pada minggu yang sama, Google meluncurkan versi beta dari chatbot Bard, yang dikritik oleh beberapa karyawan karena pekerjaan yang “terburu-buru” dan “gagal” setelah membuat kesalahan faktual selama demo pertamanya.

Pengalaman itu tidak membuat Meta putus asa. Mereka terus mengejar alat AI baru dengan rilis Llama 2 pada bulan Juli.

Pada September, mereka juga meluncurkan kacamata pintar Ray-Ban Meta generasi terbaru, dan lusinan chatbot AI yang berperan sebagai selebriti seperti Paris Hilton dan Snoop Dogg. Setidaknya itu adalah cara-cara Mark Zuckerberg untuk menghalangi Facebook terancam punah.


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan