Gadgetdiva.id — OpenAI mengembangkan sebuah alat suara baru yang dinamakan Voice Engine. Alat ini disebut mampu menghasilkan suara sintetis yang realistis setelah dilatih hanya dengan sampel audio berdurasi 15 detik.

Menurut laporan Gizmochina, Voice Engine kini masih dalam tahapan limited preview yang untuk fungsi read-aloud aplikasi ChatGPT milik OpenAI. Alat ini dapat merevolusi pendidikan, menerjemahkan podcast ke dalam bahasa baru dan memberikan bantuan komunikasi bagi mereka yang tak dapat berbicara.

Kendati demikian, dalam pengembangan Voice Engine ini OpenAI menyadari adanya potensi penyalahgunaan. Misalnya, menyebarkan informasi yang salah atau meniru suara orang.

Oleh sebab itu, keberadaan Voice Engine masih dirahasiakan untuk saat ini. OpenAI bertujuan untuk mengatasi masalah ini melalui penelitian dan diskusi terbuka.

Perusahaan berharap dapat menentukan cara terbaik untuk menggunakan alat canggih ini. Sekaligus, mempersiapkan masyarakat untuk era baru yang berorientasi.

Fokus pada pengembangan teknologi yang bertanggung jawab ini sangat penting. Dengan deepfakes dan konten menggunakan AI lainnya menjadi lebih dapat dipercaya, kemampuan untuk membedakan yang asli dan palus menjadi semakin sulit.

OpenAI menyadari tantangan tersebut. Termasuk potensi masalah dengan otentikasi suara dan penipuan telepon. Menemukan solusi untuk masalah ini akan menjadi sangat penting seiring dengan kemajuan teknologi suara sintetis.

Bulan Februari lalu, OpenAI merilis sebuah model generatif AI bernama Sora. Model ini membawa kemampuan untuk membuat video hanya dari perintah teks.

Berdasarkan penjelasan dari OpenAI, para pengguna nantinya dapat memberi deskripsi lewat teks maupun gambar. Kemudian, Sora akan mengolahnya dalam beberapa adegan layaknya film 1080p lengkap dengan beberapa karakter, jenis gerakan dan detail latar belakang.