Herbalife Indonesia Pastikan Model Bisnis dan Produknya Sesuai Prinsip Syariah

GadgetDIVA - Paradiva, kabar baik datang dari dunia nutrisi dan gaya hidup sehat. Herbalife Indonesia kini resmi mengantongi Sertifikat Kepatuhan Syariah dari Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI). Ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan perusahaan yang selama ini dikenal dengan produk nutrisi dan sistem penjualan langsungnya.

Pengumuman ini disampaikan dalam momen Halal Bihalal bersama media, yang sekaligus menjadi ajang perayaan keberhasilan Herbalife menjaga komitmen pada nilai-nilai Islam. Sertifikat ini mengukuhkan bahwa model bisnis Herbalife, termasuk sistem pemasaran berjenjang (MLM), telah dinyatakan sesuai dengan prinsip syariah.

Model bisnis MLM atau penjualan langsung berjenjang masih menjadi perdebatan di kalangan ulama. Beberapa menilai sistem ini rawan mengandung unsur riba (bunga), gharar (ketidakpastian), dan maysir (perjudian). Namun dengan diraihnya Sertifikat Syariah, Herbalife membuktikan bahwa bisnis MLM dapat dijalankan dengan prinsip yang etis dan halal.

Oktrianto Wahyu Jatmiko, Direktur dan General Manager Herbalife Indonesia, menyebut pencapaian ini sebagai bukti nyata komitmen perusahaan. “Sertifikasi syariah ini bukan hanya pengakuan, tapi juga bentuk tanggung jawab kami kepada konsumen Muslim di Indonesia. Produk kami sudah halal, kini sistem bisnisnya juga terbukti syariah,” jelasnya.

Oktrianto menambahkan, sertifikat ini melengkapi sertifikasi halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) yang sudah dikantongi seluruh produk Herbalife sejak 2018. Sejak saat itu, lini produksi Herbalife di Amerika bahkan dikhususkan untuk pasar Indonesia, demi menjaga standar halal.

Syarat Ketat untuk Sertifikasi dan Komitmen Jangka Panjang Herbalife

Untuk memperoleh Sertifikat Syariah dari DSN-MUI, Herbalife harus memenuhi sejumlah kriteria ketat. Penilaian mencakup:

• Model bisnis dan pemasaran yang sesuai dengan syariat

• Kepatuhan seluruh produk terhadap hukum Islam

• Sertifikat halal resmi dari BPJPH

• Keanggotaan aktif dalam Asosiasi Penjualan Langsung Indonesia (APLI)

Artinya, bukan hanya produk Herbalife yang halal, tetapi proses distribusi dan mekanisme bisnisnya juga dinyatakan bersih dari unsur yang dilarang dalam Islam.

KH. Dr. Moch Bukhori Muslim, anggota Dewan Pengawas Syariah Nasional – MUI, menyambut baik langkah Herbalife. Ia menyebut bahwa sertifikasi ini mencerminkan keseriusan perusahaan dalam membangun ekosistem bisnis yang bertanggung jawab. “Ini bukan hanya tentang syariat Islam, tapi juga soal keadilan dan transparansi dalam bisnis,” ujarnya.

Lebih jauh, KH Bukhori menekankan bahwa keberadaan sertifikasi syariah mampu menumbuhkan kepercayaan tak hanya dari konsumen Muslim, tetapi juga dari masyarakat umum yang peduli pada prinsip bisnis beretika.

Saat ini, Herbalife Indonesia memasarkan lebih dari 30 produk nutrisi dan kesehatan. Produk-produk ini dijual melalui distributor independen yang sekaligus menjadi mitra dalam edukasi dan pendampingan gaya hidup sehat. Dengan adanya sertifikasi syariah, seluruh proses ini – dari produk hingga strategi penjualan – telah diakui sesuai syariat.

Paradiva, kehadiran distributor wirausaha juga menjadi pembeda utama Herbalife dibandingkan merek lain. Mereka tidak hanya menjual produk, tetapi juga membangun komunitas sehat dan aktif di berbagai wilayah Indonesia.

Dengan seluruh sertifikasi yang telah dimiliki, Herbalife Indonesia menegaskan bahwa produknya bukan hanya aman dikonsumsi, tetapi juga layak menjadi pilihan utama bagi konsumen Muslim yang ingin menjalankan gaya hidup sehat tanpa melanggar prinsip agama.

“Ini adalah langkah kami untuk terus relevan dan dipercaya oleh masyarakat. Kami berharap kontribusi Herbalife bisa semakin nyata dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan umat,” ujar Oktrianto menutup pernyataannya.

Herbalife adalah perusahaan global di bidang kesehatan dan kebugaran yang berdiri sejak 1980. Perusahaan ini hadir di lebih dari 90 negara dan menawarkan berbagai produk nutrisi berbasis ilmu pengetahuan, yang didistribusikan lewat jaringan wirausaha independen. Komunitas Herbalife tidak hanya mempromosikan hidup sehat, tapi juga menyediakan peluang bisnis yang etis dan berkelanjutan.

Paradiva, di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi halal dan bisnis beretika, langkah Herbalife ini menunjukkan bahwa integritas dalam bisnis bukan hanya idealisme – tapi bisa jadi standar baru.