Facebook Page punya tampilan desain baru, nggak ada tombol Like
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- Jumat, 24 Juli 2020 - 17:47 WIB
Facebook sedang menguji tampilan desain baru untuk Facebook Page. Tampilan desain terbaru ini, menghapus tombol Like, menawarkan tata letak yang lebih bersih dan lebih mudah dibaca.
Tampilan baru Facebook page juga membuatnya lebih mudah bagi mereka yang mengoprasikan Page untuk benar-benar menggunakan dan mengelolanya. Tampilan baru ini dan fitur lainnya awalnya diuji dengan presentase kecil dari angka publik di aplikasi seluler, namun sekarang sedang diperluas ke grup Halaman yang lebih luas.
Saat ini, tokoh-tokoh publik yang terlibat dalam tes ini, termasuk aktor, penulis, creator dan segelintis entitas media, seperti band dan buku. Jika disertakan dalam pengujian, Facebook Page akan melihat opsi untuk ikut serta dalam mencoba pengalaman baru ketika mereka masuk ke dalam aplikasi seluler.
Facebook menyatakan saat ini sedang memperluas tes untuk memasukkan sebagian kecil Halaman bisnis berbahasa Inggris. Desain dan set fitur yang diperbarui dimaksudkan untuk menjadikan penggunaan Page tidak terlalu rumit, sesuatu yang dipahami perusahaan dapat menjadi masalah.
Desain dan set fitur yang diperbarui dimaksudkan untuk menjadikan penggunaan Page tidak terlalu rumit, sesuatu yang dipahami perusahaan dapat menjadi masalah. Ini juga mengakui perlunya menyederhanakan penggunaan Page sekarang, khususnya dengan begitu banyak orang terus berlatih menjaga jarak sosial dan memilih untuk terhubung dengan komunitas mereka secara online.
Tata letak Page yang baru dimaksudkan untuk memudahkan pengunjung ke suatu Facebook Page untuk melihat informasi utama, seperti bio dan postingan Page. Khususnya, desain tidak jauh dengan tombol Like Page dan Like. Sebagai gantinya, Page hanya akan menampilkan tombol Follow dan jumlah followers.
Perubahan ini lebih baik mencerminkan jangkauan sebenarnya Page. Banyak orang yang telah “Liked” berbagai Page selama bertahun-tahun, namun kemudian berhenti mengikuti mereka dari News Feed saat mereka mengungguli minat mereka. Sementara itu, jumlah dihitung, menunjukkan berapa banyak orang yang benar-benar menerima pembaruan Page dalam News Feed mereka.
Memiliki kedua opsi telah menyebabkan proses yang lebih rumit dimana pengguna pertama-tama akan “like” sebuah Page yang menciptkan tindak lanjut otomatis. Tetapi orang tersebut kemudian dapat mundur dari yang mengikuti degan mengubah pengaturan mereka kapan saja.
Pemilik Page menganggap ini membingungkan dan tidak membantu karena mereka ingin terlibat dengan pengikut yang benar-benat tertarik pada Page dan kontennya. Selain itu, pemilik Page akan dapat terhubung dengan lebih baik dengan pengikut yang benar-benar tertaik pada Page dan kontennya.
Selain itu, pemilik Page juga dapat terhubung dengan lebih baik oleh pengikut dengan menelusuri News Feed mereka. Kemudian, dengan cepat beralih antara profil Facebook pribadi mereka dan Page yang menghadap publik. Page ini dapat dikelola ketika mereka ingin berkomentar atau bereaksi terhadap posting yang mereka kirimkan.
Baca juga, Facebook dan Instagram beri notifikasi untuk kamu supaya pakai masker
Artikel Terkait
Pernah Bantu Muslimat NU, Ini Bukti Lain Kedekatan Telkomsel dengan Nahdlatul Ulama
Telkomsel memang cukup dekat dengan organisasi keagamaan terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (..
- by Redaksi
- 4 tahun lalu
- 3,250
Samsung hadir di Super BrandDay Shopee, banyak penawaran menariknya!
Dengan tema ‘Treat Yourself’, paradiva di enam negara se-Asia Tenggara (Indonesia, Ma..
- by Jihan Nasir
- 4 tahun lalu
- 3,250
Pagelaran AWS DeepRacer Women’s League di Asia Tenggara pertama di dunia
Dukung perempuan di Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand untuk berpartisipasi d..
- by Jihan Nasir
- 4 tahun lalu
- 3,250
Bergaya Modis, Pasangan lansia asal Taiwan ini viral di Instagram
Pasangan lansia asal Taiwan ini menjadi sorotan di Instagram. Pasalnya, mereka bergaya modis bak ..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 4 tahun lalu
- 3,250