Mouse komputer digunakan untuk bisa memudahkan kita berselancar dan menelusuri dunia maya dengan nyaman, termasuk mengarahkan kursor untuk menggambar. Namun tahukah kamu, bentuk dan materi mouse saat ini berbeda sekali dengan versi pertama kali ditemukan.

Mouse komputer pertama kali ditemukan di awal 1960 oleh Douglas Engelbart. Penemuan itu terjadi saat ia masih menjadi salah satu peneliti di Stanford Research Institute, Menlo Park, California. Engelbart kala itu disebut sebagai orang yang cukup visioner.

Prototipe tetikus dibuat dengan menggunakan sebuah kayu berbentuk persegi panjang. Di bagian bawahnya ada ruang untuk menempatkan dua bulatan metal sebagai roda. Satu roda akan berputar pada poros X, sedangkan yang lainnya di poros Y.

Baca juga: Fitur Baru di Samsung Galaxy Z Fold 2

Tombol yang biasa kita tekan dengan jari sama seperti sekarang, diletakkan di atas kayu. Namun dalam prototipe itu, bentuk tombolnya beda. Hanya terletak di satu titik dengan bentuk tombol yang menyembul keluar dari kayu.

Tetikus pertama yang dibuat oleh Engelbart itu didesain khusus agar bisa bersinergi di sistem komputer Xerox Alto. Dulu namanya bukan Mouse melainkan X-Y Position Indicator for a Display System.

Saat ditemukan, Engelbart hanya menggunakannya untuk perangkat khusus. Tidak untuk dikomersialisasikan. Sampai akhirnya pada 1984 diperkenalkan oleh Apple Macintosh.

Pada 1987, paten untuk tetikus yang sangat berjasa ini kadaluarsa dan tidak diperpanjang. Walhasil, meskipun penggunaan Mouse kini telah menjadi tren dan banyak digunakan oleh semua pengguna komputer, Engelbart dan kolega penemu perangkat itu tidak bisa menikmati hasil royalti mereka.

Kabarnya, lebih dari satu miliar mouse komputer telah terjual sejak 1980.