Lemonilo baru saja mendapatkan suntikan pendanaan seri C sebesar USD36 juta. Perusahaan yang dipimpin perempuan ini mengaku ingin memperkuat bisnis dengan melakukan ekspansi ke luar negeri.

Pihak Lemonilo mengakui jika perusahaannya yang sedang dalam tahap pertumbuhan telah mampu bekerja dengan efektif di Indonesia. Oleh karena itu, mereka berencana untuk membawa konsep bisnis ini ke negara lain juga.

(Ki-ka) Ronald Wijaya (Co-CEO Lemonilo), Johannes Ardiant (Chief of Product and Tech), dan Shinta Nurfauzia (Co-CEO Lemonilo). Ketiganya mendirikan Lemonilo karena memiliki misi yang sama, yaitu untuk membuka akses hidup sehat ke seluruh masyarakat Indonesia.

“Kami akan memulai dengan ekspansi ke negara tetangga. Selain mengembangkan bisnis di luar negeri, kami juga akan menggarap pasar nasional. Kami harap pendanaan ini dapat membantu memperkuat jaringan distribusi Lemonilo di seluruh Indonesia sehingga produk kami dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” ujar Co-CEO Lemonilo, Shinta Nurfauzia, dalam keterangan resminya.

Sementara itu, Ronald Wijaya yang juga menjabat sebagai Co-CEO, menyebutkan bahwa perusahaannya akan terus memfokuskan sebagian besar pada pasar intinya sambil terus melakukan inovasi produk-produk baru.

Baca juga: realme GT 2 Series Meluncur 20 Desember

“Kami yakin semakin banyak orang ingin hidup lebih sehat, terutama sejak COVID-19 melanda negara kita. Oleh karena itu, melalui pendanaan ini, kami akan terus fokus pada pasar Indonesia sambil berinovasi pada produk-produk baru yang sesuai dengan nilai yang dianut, yaitu tanpa pengawet, penguat rasa, dan pewarna buatan. Kami berharap semoga semakin banyak masyarakat Indonesia yang menerapkan gaya hidup yang lebih baik, dengan menghadirkan produk-produk yang praktis, lezat, dan terjangkau bagi mereka,” tambah Ronald.

“Lemonilo adalah pelopor gerakan gaya hidup sehat di Indonesia, dengan tujuan menjadi merek FMCG terkemuka di dunia. Sofina senang dapat bermitra dengan para pendirinya yang ambisius dan digerakkan oleh misi, serta sepenuhnya selaras dengan strategi jangka panjang Lemonilo untuk menawarkan akses terjangkau ke makanan dan produk sehat di Indonesia dan sekitarnya. Investasi ini memiliki kesesuaian strategis yang kuat dengan nilai-nilai Sofina, yaitu untuk berinvestasi di perusahaan yang memiliki tujuan, dan merupakan bukti nyata kami untuk meningkatkan aktivitas investasi Sofina di Indonesia.” kata Maxence Tombeur, Member of the Executive Committee, Sofina.

Lemonilo didirikan pada tahun 2016 oleh Shinta Nurfauzia, Ronald Wijaya, dan Johannes Ardiant (Chief of Product and Tech). Setiap produk yang dikembangkan memiliki tiga pilar: enak, praktis, dan terjangkau. Produk-produk tersebut juga terbuat dari bahan-bahan pilihan. Perusahaan telah meluncurkan lebih dari 40 jenis produk, mulai dari mi instan, camilan, hingga bumbu dapur. Semua produk ini dijual di platform digitalnya sendiri dan tersedia di lebih dari 200.000 POS (point of sales) di Indonesia.