Gara-gara Cuitan Tanpa Sendok, Akun Ini Dapat Email Ancaman

0
cuitan tanpa sendok
Photo by Brian Yurasits on Unsplash

Gadgetdiva.id — Cuitan Tanpa Sendok di Twitter menjadi viral usai seorang perempuan mengeluhkan sikap restoran yang tak menghargai pemintaan dirinya yang melakukan order makanan tanpa sendok melalui aplikasi online. Cuitan itu pun langsung viral dan menimbulkan pro kontra di jagat maya.

Akun bernama @dianparamita itu mengungkap jika dia telah melakukan order di aplikasi online dan memberikan catatan berulang kali untuk tidak menyertakan sendok dalam pesanannya. Sendok yang dimaksud di sini adalah sendok plastik yang biasa disandingkan dengan makanan yang dibungkus di restoran.

Baca juga: Wirda Mansur Tak Bisa Check Out Shopee

Rupanya, perempuan itu memiliki tujuan mulia, yakni ingin mengurangi sampah plastik yang memang sudah terlalu banyak menumpuk di bumi ini, terutama di Indonesia. Selain cuitan tanpa sendok, akun tersebut juga menuliskan catatan order untuk tidak menggunakan sedotan.

cuitan tanpa sendok
Photo by Volodymyr Hryshchenko on Unsplash

Sayangnya, suara netizen terbelah dua. Ada yang membela restoran hanya karena catatan yang diberikan dikritik menggunakan huruf kapital semua, ditambah dengan tanda seru yang banyak. Hal ini dianggap netizen sebagai ucapan marah dan disebut tidak sopan. Netizen lain malah meminta perempuan pemilik akun tersebut untuk berhenti mengeluh dan lebih memikirkan cara untuk mendaur ulang sendok dan sedotan plastik yang diterimanya.

 

Namun ada juga netizen yang justru membela karena niat baik pemilik akun, ingin mengurangi sampah plastik dan menjaga lingkungan. Netizen tersebut mengungkap jika sendok plastik susah untuk didaur ulang, bahkan nyaris tidak bisa didaur ulang.

Cuitan Tanpa Sendok dan email kasar

Bahkan hanya karena sendok plastik, akun @dianparamita malah mendapat kiriman email yang bernada mengancam. Harusnya tidak seperti itu endingnya karena semua orang berhak untuk berpendapat di Twitter dan pendapatnya harusnya dihargai, dengan diskusi yang menarik, berbasis data tentunya seperti orang-orang yang berpendidikan, bukan dengan ancaman.

Memang, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) di 2021, Indonesia sudah memiliki limpahan sampah plastik yang sukar untuk didaur ulang. BPS menyebutkan limbah plastik Indonesia mencapai 66 juta ton per tahun. Studi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) di tahun 2018 memperkirakan sekitar 0,26 juta-0,59 juta ton plastik ini mengalir ke laut.

Tidak sampai di situ, Indonesia pun dinobatkan sebagai negara penghasil sampah plastik laut terbesar ke dua di dunia berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Jambeck pada tahun 2018.

Kalau kamu gimana? Mau order makanan seperti cuitan Tanpa Sendok?


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan