News

Cara Penipu Online Memburu Bisnis Skala Kecil

post-img

Source : gadgetDiva

Gadgetdiva.id – Google baru-baru ini mengumumkan perlawanan terhadap penipu online yang menargetkan pengusaha. Pelaku kejahatan siber yang menyamar sebagai raksasa teknologi tersebut telah membuat pemilik usaha kecil membayar untuk pembuatan Profil Bisnis, layanan yang awalnya gratis untuk semua orang.

Bisnis skala kecil, yang mewakili lebih dari 90% dari seluruh populasi bisnis, diminati oleh berbagai penipu online di luar sana. Berbeda dengan yang berfokus pada individu, penipu sektor B2B menerapkan pendekatan yang lebih individual dalam menciptakan skema rekayasa sosial yang efesien.

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar, Hadiah Total 200 Juta!

Di antara skema rekayasa sosial yang paling umum digunakan penipu online untuk menjebak pengusaha kecil adalah sebagai berikut:

Meniru pemasok terpercaya

Penipu memikat pengusaha dengan penawaran yang sangat menguntungkan (dan cepat habis tenggat waktu), ketentuan yang fleksibel, dan yang terpenting, situs web yang tampak andal memalsukan sumber daya merek asli.

Namun, ketika faktur dengan sedikit kesalahaan ejaan atas nama perusahaan dibayarkan, mitra bisnis baru itu menghilang begitu saja. Penipu online dapat meniru semua jenis organisasi, mulai dari agen perjalanan hingga pemasok grosir.

Acara palsu

Berbagi pengetahuan dan keahlian, serta memperluas jaringan sangat penting untuk pengembangan bisnis. Penipu online tahu betapa pentingnya peluang pertumbuhan bagi pengusaha dan tidak kehilangan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan dari acara industri palsu.

Penipu online mengirim undangan ke konferensi, roundtable, atau penghargaan yang menawarkan pembicara terkenal dan diskusi menarik serta menjual tiket ke acara yang tidak akan pernah terjadi melalui halaman arahan yang tampaknya cukup baik.

Pemerasan melalui ulasan buruk

Reputasi terkadang berarti keuntungan lebih berarti bagi bisnis dan scammers mengetahui betul hal itu. Mereka menulis ulasan negatif tentang hotel, restoran, dan fasilitas lainnya, kemudian mengirimkan pesan melalui email, menawarkan untuk menghapus ulasan dan mendapatkan sejumlah uang dari Google, TripAdvisor, atau situs web lain.

Spear phishing

Dalam kasus spear phishing yang marak akhir-akhir ini, penipu online akan mengirim email langsung ke orang yang bertanggung jawab atas anggaran perusahaan, misalnya pemilik atau akuntan organisasi.

Kemudian mereka akan menyamar sebagai bank, mitra, atau kolega dengan mendesak meminta pembayaran atau informasi tentang karyawan atau rekening perusahaan.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News


author-img_1

Jundi Amrullah

Reporter

Artikel Terkait

Apple Rilis AirPods Pro Edisi Terbatas Untuk Sambut Tahun Baru Imlek
News

Apple Rilis AirPods Pro Edisi Terbatas Untuk Sambut Tahun Baru Imlek

Gadgetdiva.id — Apple dilaporkan sedang mengalami gangguan produksi dan operasi produk di pabri..

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar, Hadiah Total 200 Juta!
News

Sisternet Gelar Kompetisi Modal Pintar, Hadiah Total 200 Juta!

Gadgetdiva.id – XL Axiata terus memperbesar manfaat program “Sisternet”, yang ditujukan..

Redmi Note 12 5G Meluncur di India Usung Layar 120Hz
News

Redmi Note 12 5G Meluncur di India Usung Layar 120Hz

Gadgetdiva.id — Xiaomi akhirnya mengumumkan Redmi Note 12 Series yang dinantikan ke pasar ..

Rayakan 365 Hari Pascamerger, Indosat Terus Dukung Industri Digital Bangsa
News

Rayakan 365 Hari Pascamerger, Indosat Terus Dukung Industri Digital Bangsa

Gadgetdiva.id – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) merayakan 365 hari pascamergernya pada hari..


;