IndiHome Siap Jadi Bagian dari Layanan Broadband Telkomsel

0
IndiHome ke Telkomsel
Ilustrasi IndiHome dan Telkomsel.

Gadgetdiva.id — Telkomsel segera mengintegrasikan layanan IndiHome. Hal ini dilakukan untuk menghadirkan bisnis layanan fixed dan mobile broadband ke Tanah Air.

Dalam pernyataan resminya, Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah menyatakan bahwa integrasi layanan broadband ini merupakan bagian dari transformasi bisnis ‘Five Bold Moves’. Transformasi bisnis TelkomGroup ini juga diproyeksikan bakal membuka peluang perusahaan untuk beroperasi lebih efektif dan efisien.

Integrasi antara Telkomsel dan IndiHome ini merupakan bagian dari kerja sama antara kedua belah pihak yang tertuang dalam Perjanjian Pemisahan Bersyarat (Conditional Spin-off Agreement alias CSA). Sejalan dengan insiatif Fixed Mobile Convergence (FMC).

Penandatanganan ini sendiri merupakan bagian implementasi dari strategi TelkomGroup. Sehingga, mereka dapat menyediakan variasi layanan boardband, memperkuat bisnis dan mewujudkan inklusi digital Indonesia.

Dimana sejalan dengan insiatif Fixed Mobile Convergence (FMC). Dimana diharapkan dapat memperkuat posisi TelkomGroup sebagai telekomunikasi terintegrasi.

IndiHome

“Proses integrasi layanan broadband untuk pelanggan ritel TelkomGroup adalah bagian dari transformasi bisnis ‘Five Bold Moves’ untuk memperkuat posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar telekomunikasi digital di Indonesia,” ungkap Ririek yang dikutip dari pernyataan resminya, Kamis (6/3).

Dengan adanya perjanjian ini, Business to Consumers (B2C) di TelkomGroup akan sepenuhnya dikelola oleh Telkomsel. Perusahaan tersebut akan menggelontorkan sejumlah saham baru untuk Telkom.

Nilai IndiHome mencapai Rp58,3 triliun (setara dengan 5,1 miliar USD). Bersamaan dengan integrasi ini, Singtel sepakat untuk menggunakan haknya mengambil sebesar 0,5% saham baru di Telkomsel senilai Rp 2,7 triliun dalam bentuk tunai.

Hal ini menjadikan kepemilikan efektif Singtel di Telkomsel menjadi 30,1%. Sementara, kepemilikan Telkom di Telkomsel naik menjadi 69,9%.

CSA signing ini diharapkan akan selesai di awal kuartal ketiga tahun 2023. Ditentukan oleh persetujuan regulator dan pemegang saham.

Kemudian setelah penandatanganan tersebut, proses persiapan integrasi layanan fixed broadband dan seluler untuk pelanggan ritel akan segera dilakukan. Perusahaan akan memasitkan bahwa proses integrasi FMC ini berlansung transparan.

Hal tersebut sesuai dengan hukum dan peraturan yang berlaku. Termasuk mematuhi peraturan Otoritas Jasa  Keuangan (OJK).

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News


Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.

Tinggalkan Balasan