Satelit Internet Pertama Indonesia SATRIA-1 Meluncur, Ini Manfaatnya

Satelit Internet Pertama Indonesia SATRIA-1 Meluncur, Ini Manfaatnya
News

Satelit Internet Pertama Indonesia SATRIA-1 Meluncur, Ini Manfaatnya

Satelit Internet Pertama Indonesia SATRIA-1 Meluncur, Ini Manfaatnya

Satelit Internet Pertama Indonesia SATRIA-1 Meluncur, Ini Manfaatnya # Sumber : gadgetDiva

Gadgetdiva.id — Pemerintah Republik Indonesia resmi meluncurkan satelit internet pertama milik tanah air, SATRIA-1, hari ini (19/6). Satelit ini diluncurkan di Florida, Amerika Serikat menuju Papua.

SATRIA-1 sendiri merupakan kepanjangan dari Satelit Republik Indonesia. Nantinya, satelit ini akan menempati orbit 146 derajat Bujur Timur (BT), yakni tepat berada di atas Pulau Papua.

MusicGen Besutan Meta Bisa Hasilkan Prompt Musik Mirip ChatGPT

Satelit internet pertama Indonesia ini meluncur menggunakan roket Falcon 9 milik Space Exploration Technologies Corporation (SpaceX). Peluncurannya ini diharapkan dapat mendukung akselerasi transformasi digital nasional.

Peluncuran SATRIA-1 sendiri sempat tertunda selama 17 menit dari jadwal semula pukul 18.04 waktu setempat atau pada Senin (19/6) pukul 05:04 WIB. Kendati demikian, SATRIA-1 ini akan dipantau oleh Thales Alenia Space untuk memastikan seluruh perangkat dapat berfungsi dengan baik.

“Mudah-mudahan semua perangkat yang ada di SATRIA-1 dapat bekerja dengan baik solar cell dan antenanya. Dan bisa terkendali dari stasiun bumi,” ungkap Plt Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo Arief Tri Hadriyanto dalam pernyataan resminya.

Plt Menteri Kominfo Mahfud MD menjelaskan manfaat dari SATRIA-1 ini. Di antaranya ialah untuk meratakan akses internet terutama untuk keperluan pendidikan, kesehatan dan layanan publik. Khususnya, untuk daerah tertinggial, terdepan dan terpencil (3T).

Dia juga membantah penilaian sebagian publik mengenai satelit SATRIA-1 tak memiliki fungsi. Sebab, satelit ini merupakan proyek strategis nasional untuk memberikan layanan publik di daerah 3T. T

“Saya ingin membantah pendapat yang mengatakan SATRIA-1 tidak ada gunanya karena jaringan di bumi itu tidak bisa tersedia, berhubung adanya kasus BTS 4G yang sekarang ditangani oleh Kejaksaan Agung,” imbuhnya.

Di sisi lain, pemerintah Indonesia berharap agar SATRIA-1 ini dapat menempati orbit dan beroperasi dengan baik. Sehingga, nantinya dapat menempati orbit pada bulan November 2023.

“Semoga seluruh tahapan berjalan lancar hingga nanti bisa menempati orbit pada bulan November 2023,” tutup Arief.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News


author-img_1

Nadhira Aliya Nisriyna

Reporter

Bergabung di Gadgetdiva.id sejak Maret 2020. Gemar menonton film, drama dan series. Pernah jadi Editor di deCODE Magazine.

Artikel Terkait

Sertifikat TKDN Samsung Galaxy Z Flip5 dan Fold5 Terbit, Resmi Masuk Indonesia
News

Sertifikat TKDN Samsung Galaxy Z Flip5 dan Fold5 Terbit, Resmi Masuk Indonesia

Gadgetdiva.id — Sertifikat TKDN Samsung Galaxy Z Flip5 dan Fold5 telah beredar. Para pengge..

MusicGen Besutan Meta Bisa Hasilkan Prompt Musik Mirip ChatGPT
News

MusicGen Besutan Meta Bisa Hasilkan Prompt Musik Mirip ChatGPT

Gadgetdiva.id — Meta membesut sebuah platform AI yang dapat membuat musik berdasaarkan seb..

Telkomsel Luncurkan Program Loyalitas untuk Pelanggan Setia
News

Telkomsel Luncurkan Program Loyalitas untuk Pelanggan Setia

Gadgetdiva.id – Mengapresiasi kesetiaan pelanggan dalam menikmati ragam produk dan layanan..

Dorong Peran Perempuan di Bidang STEM, Tokopedia Kembali Gelar START Women in Tech
News

Dorong Peran Perempuan di Bidang STEM, Tokopedia Kembali Gelar START Women in Tech

Gadgetdiva.id — Tokopedia kembali menggelar konferensi START Women in Tech. Program ini di..


;