News

Kominfo Angkat Bicara Soal Dugaan Kebocoran 337 Juta Data Dukcapil

post-img

Source : gadgetDiva

Gadgetdiva.id — Dirjen IKP Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Usman Kansong angkat bicara soal dugaan kebocoran 337 Juta data yang berasal dari Dukcapil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dia menyatakan bahwa pihaknya tengah melakukan pemeriksaan.

Menurut Usman, ada kelebihan dari angka 337 Juta data yang bocor tersebut. Mengingat jumlah penduduk keseluruhan di Indonesia ada 275 juta.

Siap Beberes Kominfo, Menteri Budi Arie Bakal Bereskan 4 PR Penting Ini

“Jumlah penduduk kita 275 juta, itu ada 300 berarti kan kelebihan, karena itu kita akan periksa seperti apa,” ungkap Usman kepada awak media pada Senin (17/7). 

Lebih lanjut, Usman melaporkan bahwa pihaknya sedang melakukan pemeriksaan. Yakni, dengan memanggil dan berkooridnasi dengan pengendali data, dalam kasus ini, Kemendagri dan BSSN.

Dia juga turut menambahkan bahwa pihaknya akan mendengar laporan dari mereka. Kemudian, jika ditemukan adanya kebocoran data, mereka akan melakukan audit untuk mencari tahu data yang bocor, lalu dapat dilaporkan ke Kominfo.

Jika terbukti adanya pengendalian data yang salah, maka pelaku akan mendapat sanksi. Sesuai dengan PP Nomor 70 tahun 2019.

“Kalo ada pengendalian data yang tidak baik maka sudah diatur dalam PP/71/2019 sanksi apa yang bisa kita jatuhkan kepada pengendali data,” imbuh dia. 

Di samping itu, Menkominfo Budi Arie turut menyampaikan pernyataan terkait dugaan kebocoran data ini. Dia menyatakan bahwa pihaknya akan segera menyelesaikan masalah ini.

“Soal kebocoran data bu Sekjen (Mira Tyyiba) udah bilang ada 300 juta ya NIK bocor. Padahal penduduk indonesia hanya 270. Penduduk Indonesia ada lebih dua. Ini pekerjaan rumah kita. Kita akan bagi tugas segera,” pungkas Budi Arie. 

Kominfo

Sebanyak 337.225.463 juta data Dukcapil dari Kemendagri diduga bocor dan dijual dalam forum online hacker BreachForums. Informasi kebocoran data tersebut dilaporkan oleh pendiri Ethical Hacker Indonesia Teguh Aprianto pada Minggu (16/7).

337 juta data dukcapil yang bocor tersebut dijual oleh Hacker dengan nama RRR. Data tersebut terdiri atas nama, NIK, Nomor Kartu Keluarga, tanggal lahir, alamat, nama ayah, nama ibu, NIK ayah, NIK ibu, nomor akta lahir atau akta nikah dan lainnya.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News


author-img_1

Nadhira Aliya Nisriyna

Reporter

Bergabung di Gadgetdiva.id sejak Maret 2020. Gemar menonton film, drama dan series. Pernah jadi Editor di deCODE Magazine.

Artikel Terkait

Sambut Penawaran "Only the Best for You" di Samsung x Shopee Super Brand Day 2023
News

Sambut Penawaran "Only the Best for You" di Samsung x Shopee Super Brand Day 2023

Gadgetdiva.id – Bersiaplah untuk sebuah pesta belanja yang tiada duanya pada tanggal 19-21 ..

Siap Beberes Kominfo, Menteri Budi Arie Bakal Bereskan 4 PR Penting Ini
News

Siap Beberes Kominfo, Menteri Budi Arie Bakal Bereskan 4 PR Penting Ini

Gadgetdiva.id — Setelah dilantik menjadi Menteri Komunikasi dan informatika (Menkominfo) B..

Resmi Jabat Jadi Menkominfo, Jokowi Beri PR Penting untuk Budi Arie Setiadi
News

Resmi Jabat Jadi Menkominfo, Jokowi Beri PR Penting untuk Budi Arie Setiadi

Gadgetdiva.id — Presiden Joko Widodo resmi melantik Budi Arie Setiadi menjadi Menteri Komun..

Lewat XL Satu Fiber, XL Axiata Bawa Jaringan Internet Fiber ke Kamar
News

Lewat XL Satu Fiber, XL Axiata Bawa Jaringan Internet Fiber ke Kamar

Gadgetdiva.id — Setelah menghadirkan internet fiber optik ke rumah, XL Axiata melalui layan..


;