Gadgetdiva.id — Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kemenkominfo) Republik Indonesia melaporkan bahwa mereka menerima ratusan kasus penipuan nomor telepon. Oleh sebab itu, mereka membuka situs AduanNomor.id.

Kemenkominfo melaporkan bahwa pihaknya telah menerima sekitar 958 laporan kasus penyalahgunaan telepon dan SMS berisi penipuan online. Laporan tersebut diterimanya sejak bulan Agustus hingga pertengahan November 2023.

Untuk meminimalkan laporan terkait kasus penipuan tersebut, Kemenkominfo membuka situs pengaduan AduanNomor.id. Situs tersebut dapat digunakan oleh masyarakat untuk melaporkan nomor yang terindikasi melakukan penipuan, menawarkan judi online maupun iklan spam.

“Kominfo membuka kanal website AduanNomor.id bagi masyarakat untuk melakukan pengaduan terhadap nomor-nomor yang digunakan untuk penipuan, penawaran judi online, maupun iklan spam,” jelas Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo Wayan Toni Supriyanto dalam pernyataan resmi yang diterbitkan pada Rabu (15/11).

Berdasarkan penjelasan dari Wayan, pemblokiran nomor seluler melalui situs AduanNomor.id akan dilakukan berdasarkan aduan masyarakat. Permintaan tersebut dapat dilakukan dengan melampirkan screenshot SMS atau rekaman percakapan yang terindikasi penipuan.

Kemudian, laporan tersebut akan diverifikasi oleh petugas. Lalu, akan diteruskan ke operator terkait untuk dilakukan pemblokiran apabila terbukti melakukan penipuan. Proses pelaporan sendiri membutuhkan waktu 1×24 jam.

“Laporan tersebut kami terima melalui website AduanNomor.id, dan upaya pemblokiran telah dilakukan terhadap semua nomor seluler yang dilaporkan,” lanjut dia.

Kominfo sendiri telah menyediakan layanan aduan konten penipuan pada website, platform digital atau media sosial melalui AduanKonten.id. Sementara, untuk pelaporan rekening bank yang terindikasi melakukan penipuan dapat dilaporkan ke situs CekRekening.id.