Gadgetdiva.id — Kolaborasi Riset dan Inovasi Kecerdasan Artifisial (KORIKA), BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional), GDP Venture melalui Glair.ai dan Datasaur.ai bersama AI Singapore (AISG) mengembangkan teknologi LLM (Large Language Model) berbahasa Indonesia.

“Kami, sebagai kelompok ahli yang berdedikasi tinggi, berkomitmen untuk mengumpulkan data LLM Bahasa Indoensia dan mendorogn terobosan dalam pengembangan teknologi,” ungkap Ketua Umum KORIKA Hammam Riza dalam acara konferensi pers di bilangan Jakarta pada Kamis (30/11).

Model bahasa AI berbahasa Indonesia ini akan hadir dalam platform SEA-LION milik AI Singapore. Model bahasa ini diproyeksi dapat dimanfaatkan oleh para pelaku usaha dalam mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI) milik mereka.

Sementara itu, SEA-LION sendiri telah mengembangkan berbagai LLM menggunakan bahasa-bahasa yang ada di negara ASEAN. Salah satunya bahasa Indonesia.

Wakil Menteri Komunikasi dan Informasi Nezar Patria berharap bahwa dengan adanya inovasi ini dapat memberi satu alternatif model AI berbahasa Indonesia. Selain, ChatGPT dari OpenAI.

Nezar juga berharap bahwa model bahasa AI ini dapat dikembangkan lebih luas lagi, misalnya dalam bahasa daerah. Serta, dapat hadir dalam berbagai jenis konten mulai dari teks, suara, gambar hingga video.

“Saya kira ini adalah satu inovasi yang harus kita dukung karena nantinya akan bisa berkembang lebih jauh ke bahasa-bahasa daerah juga di Indonesia dan kita tahu Indonesia punya ratusan bahsa daerah,” imbuh dia.

Sehingga nantinya, lanjut dia, Indonesia dapat memiliki satu foundation model yang lebih autentik serta dekat dengan kultur bangsa. Agar dapat memperkecil sentimen dan bias yang dihasilkan oleh generatif AI.

Di Indonesia sendiri, teknologi AI telah diakselerasi sejak tahun 2020 melalui Strategi Nasional Kecerdasan Artifisial (Stranas KA). Merupakan panduan kebijakan nasional dalam pengembangan teknologi AI yang dibuat oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT).

Dengan adanya pengembangan teknologi LLM berbahasa Indonesia ini, diharapkan dapat membangun fondasi yang kokoh untuk mendorong kemajuan teknologi dalam bahasa Indoensia.

“Dengan kerjasama yang kuat antara GLAIR.ai, Datasaur.ai, BRIN, KORIKA, dan AI Singapore, dalam pengembangan Large Language Model (LLM) Bahasa Indonesia, diharapkan dapat dibangun fondasi yang kokoh untuk menciptakan model bahasa inovatif yang mampu mendorong kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan dalam bahasa Indonesia,” tutup Hammam.