Pangkas Biaya Operasional, TikTok PHK Karyawan

Pangkas Biaya Operasional, TikTok PHK Karyawan
News

Pangkas Biaya Operasional, TikTok PHK Karyawan

Pangkas Biaya Operasional, TikTok PHK Karyawan

Pangkas Biaya Operasional, TikTok PHK Karyawan # Sumber : gadgetDiva

Gadgetdiva.id — Susul beberapa perusahaan teknologi lainnya, TikTok ikut melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) kepada karyawannya. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh juru bicara perusahaan kepada NPR pada Selasa (23/1).

Laporan tersebut menyatakan bahwa TikTok telah menghentikan sekitar 60 karyawannya dari divisi sales dan advertising di Amerika Serikat dan beberapa negara lainnya. PHK ini dilakukan sebagai bagian dari pemangkasan biaya.

Apple Bakal Pindahkan Tim AI ke Texas

ByteDance, induk perusahaan TikTok, kini memiliki jumlah karyawan sekitar 150.000 orang. Yang berarti bahwa PHK ini berdampak pada sebagian kecil dari tenaga kerjanya, kendati hal ini dapat ditandai sebagai tanda kesulitan yang sedang dialami oleh industri teknologi.

Tahun lalu, ByteDance telah memangkas ratusan pekerjaannya di pengembang Marvel Snap, Nuverse. Kemudian, TikTok sendiri juga sempat melakukan PHK.

PHK TikTok tersebut pertama dilakukan pada tahun 2022 dengan alasan rektrukturisasi global. Dilanjutkan pada awal tahun 2023, kala itu perusahaan melepas staf rekrutmennya di Dublin.

Tak hanya TikTok yang melakukan PHK di awal tahun 2024 ini. Beberapa perusahaan teknologi lainnya seperti Google juga mengumumkan kepada karyawannya untuk bersiap akan adanya perampingan lebih lanjut yang akan terjadi tahun ini, seiring dengan mengalokasikan sumber dayanya.

Pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh CEO Google Sundar Pichai. Dia menyatakan bahwa Google tengah menghapus lapisan untuk menyederhanakan eksekusi dan mendorong kecepatan di beberapa area.

Selanjutnya, Amazon juga baru-baru ini menyatakan kepada Endgadget bahwa mereka memecat sekitar 5% karyawan dalam divisi Buy dengan Prime.

Lebih dari itu, sebelumnya platform streaming video milik Amazon, Twitch telah lebih dahulu melakukan PHK terhadap 500 orang karyawannya di awal tahun ini. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi biaya dan menjalankan bisnisnya dengan lebih efisien.


author-img_1

Nadhira Aliya Nisriyna

Reporter

Bergabung di Gadgetdiva.id sejak Maret 2020. Gemar menonton film, drama dan series. Pernah jadi Editor di deCODE Magazine.

Artikel Terkait

Email Bos Microsoft Dibobol Hacker Rusia
News

Email Bos Microsoft Dibobol Hacker Rusia

Gadgetdiva.id — Microsoft melaporkan bahwa sistemnya telah diretas oleh sekelompok peretas ..

Apple Bakal Pindahkan Tim AI ke Texas
News

Apple Bakal Pindahkan Tim AI ke Texas

Gadgetdiva.id — Apple berencana untuk memindahkan tim dalam divisi kecerdasan buatan (AI) d..

Blibli Hadirkan Promo Epic untuk Pre-Order Samsung Galaxy S24 Series
News

Blibli Hadirkan Promo Epic untuk Pre-Order Samsung Galaxy S24 Series

Gadgetdiva.id – Blibli turut memeriahkan pre-order Samsung Galaxy S24 Series atau yang juga..

XL Axiata Hadirkan Layanan Penjualan Online “XL Store”
News

XL Axiata Hadirkan Layanan Penjualan Online “XL Store”

Gadgetdiva.id – XL Axiata terus berinovasi menghadirkan layanan terbaru sesuai dengan kebut..


;