Apple Dituding Jadi Alat Mata-mata, Targetkan Jurnalis dan Pekerja Media

Apple Dituding Jadi Alat Mata-mata, Targetkan Jurnalis dan Pekerja Media
News

Apple Dituding Jadi Alat Mata-mata, Targetkan Jurnalis dan Pekerja Media

iPhone

iPhone # Sumber : iPhone

GadgetDivaApple baru saja mengeluarkan peringatan terbaru terkait ancaman spyware kepada pengguna iPhone di hampir 100 negara. Peringatan ini menandai kedua kalinya dalam tiga bulan terakhir Apple mengeluarkan peringatan serupa. Sebelumnya, peringatan serupa dikeluarkan pada bulan April.

Pada hari Rabu, banyak pengguna iPhone melaporkan bahwa mereka menerima pesan peringatan ini dan membagikan pengalaman mereka beserta tangkapan layar di media sosial.

Starlink Mini Telah Tersedia di Amerika Serikat

"Pihak Apple mendeteksi bahwa Anda sedang menjadi target serangan spyware yang mencoba meretas iPhone yang terkait dengan Apple ID Anda," demikian isi notifikasi dari Apple yang dikirim dari alamat [email protected].

"Serangan ini kemungkinan menargetkan Anda secara spesifik karena siapa Anda atau apa yang Anda lakukan. Meskipun tidak mungkin mencapai kepastian mutlak dalam mendeteksi serangan semacam ini, Apple memiliki keyakinan tinggi dalam peringatan ini — harap anggap serius peringatan ini," dikutip dari Mashable, Jumat, 12 Juli 2024.

Apple telah mengirimkan jenis peringatan ini kepada pengguna yang terdampak sejak tahun 2021. Namun, bahasa yang digunakan dalam peringatan ini, yakni "serangan spyware tentara bayaran," tampaknya baru digunakan belakangan ini. Pada bulan April, Apple menggambarkan serangan spyware ini dengan istilah yang sama, namun laporan dari TechCrunch menunjukkan bahwa sebelumnya Apple menggunakan istilah "disponsori negara." Istilah tersebut kini tidak lagi muncul dalam peringatan Apple.

Apple menjelaskan bahwa pengguna iPhone yang menerima peringatan ini kemungkinan menjadi target karena siapa mereka atau apa yang mereka lakukan. Berdasarkan postingan di media sosial dari pengguna yang membagikan notifikasi ini, terlihat bahwa sebagian besar dari mereka bekerja sebagai jurnalis atau dalam kapasitas media berita.

Peringatan spyware dari Apple tidak memberikan rincian spesifik mengenai ancaman tersebut. Hal ini biasanya terjadi dengan peringatan Apple, yang bertujuan untuk memperingatkan pengguna agar mengambil langkah proaktif untuk melindungi akun dan perangkat mereka sebelum benar-benar terancam.

Tak lama setelah peringatan Apple pada bulan April lalu, para peneliti keamanan siber melaporkan bahwa peringatan tersebut terkait dengan alat spyware pengawasan yang dikenal sebagai LightSpy.

Langkah Protektif

Dalam menghadapi ancaman ini, pengguna disarankan untuk segera mengambil tindakan protektif, seperti memperbarui perangkat lunak mereka ke versi terbaru, mengaktifkan autentikasi dua faktor, dan waspada terhadap aktivitas mencurigakan pada perangkat mereka. Langkah-langkah ini dapat membantu mengurangi risiko terkena serangan spyware yang dapat membahayakan data pribadi dan informasi sensitif pengguna.

Pengaruh Terhadap Jurnalis

Ancaman spyware ini sangat relevan bagi jurnalis dan pekerja media, yang sering menjadi target serangan karena pekerjaan mereka yang berhubungan dengan informasi sensitif dan investigasi. Serangan semacam ini tidak hanya berisiko merusak privasi individu, tetapi juga dapat mengancam keamanan sumber informasi dan integritas laporan berita.

Upaya Apple Melindungi Pengguna

Apple terus berupaya meningkatkan keamanan dan privasi pengguna dengan berbagai pembaruan keamanan dan fitur perlindungan yang ditingkatkan. Peringatan ini menunjukkan komitmen Apple dalam melindungi pengguna dari ancaman siber yang semakin canggih dan berbahaya.

Baca Juga :

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.


author-img_1

Siti Sarifah Aliah

Reporter

Jurnalis teknologi dan gadget sejak 2005. Mulai dari Majalah Digicom, pernah di Tabloid Ponselku, pendiri techno.okezone.com, 5 tahun di Viva.co.id, 2 tahun di Uzone.id. Pernah bikin majalah digital Klik Magazine, sempat di perusahaan VAS Celltick Technologies. Sekarang jadi founder Gadgetdiva.id, bantuin Indotelko.com dan Gizmologi.id. Supermom dengan 2 orang superkids. update

Artikel Terkait

7 dari 10 Orang Korea Pakai Samsung, Gen Z Pilih iPhone
News

7 dari 10 Orang Korea Pakai Samsung, Gen Z Pilih iPhone

Survei Gallup Korea menunjukkan 64% Gen Z di Korea menggunakan iPhone, meski 69% dari semua orang de..

Starlink Mini Telah Tersedia di Amerika Serikat
News

Starlink Mini Telah Tersedia di Amerika Serikat

Starlink Mini dikabarkan telah siap beroperasi di Amerika Serikat. Perangkat ini tersedia untuk spek..

9,9 Miliar Password Bocor! Amankan Akun Anda Sekarang
News

9,9 Miliar Password Bocor! Amankan Akun Anda Sekarang

-Kebocoran data besar terjadi dengan 9,9 miliar password tersebar di dark web. Amankan akun Anda den..

SeaBank Jadi Bank yang Paling Diminati Gen Z
News

SeaBank Jadi Bank yang Paling Diminati Gen Z

SeaBank menjadi pilihan utama bagi Gen Z dengan market share sebesar 57%, diikuti oleh Bank Jago (36..


;