GadgetDiva – PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) besar-besaran kembali dilakukan oleh raksasa teknologi. Kali ini, Intel dikabarkan telah memberhentikan sekitar 15.000 karyawannya pada Kamis (1/8).
Langkah ini merupakan bagian dari rencana besar perusahaan untuk mengurangi pengeluaran sekitar USD 10 miliar di tahun 2025 mendatang. Kabar PHK ini merupakan buntut dari laporan pendapatan dan prospek kuartal kedua yang suram.
CEO Intel Pat Gelsinger mengaku bahwa pendapatan Intel kini tidak sesuai dengan yang diharapkan. Mereka belum mendapatkan keuntungan dari tren yang kuat seperti AI.
"Biaya kami terlalu tinggi, margin kami terlalu rendah. Kami membutuhkan tindakan yang lebih berani untuk mengatasi keduanya - terutama mengingat ahsil keuangan dan prospek kami untuk paruh kedua tahun 2024 yang lebih sulit dari yang diperkirakan sebelumnya," tulis Pat dalam memonya dikutip dari TechCrunch pada Jumat (2/8).
Di samping itu, Intel juga akan secara luas menawarkan aplikasi untuk program "voluntary depature" pekan depan kepada karyawannya. Sekaligus, mengumumkan penawaran pensiun yang lebih baik di seluruh perusahaan untuk karyawan yang memenuhi syarat.
Intel tengah berjuang untuk memanfaatkan AI dengan cara yang sama serupa dengan perusahaan teknologi lainnya, seperti Nvidia. Perusahaan memimpin revolusi industri teknologi di sekitar chip CPU pada 25 tahun yang lalu.
Akan tetapi, perusahaan lambat dalam merangkul gelombang komputasi lebih baru seperti smartphone dan AI. Gelsinger menyatakan bahwa pendapatan tahunan Intel turun sebesar USD 24 miliar antara tahun 2020 hingga 2023. Sementara, jumlah tenaga kerjanya bertambah hingga 10% dalam kurun waktu yang sama.
Intel melaporkan penurunan pendapatan sebesar 1% pada kuartal kedua dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Perusahaan mengaitkan kerugian tersebut dengan penurunan margin kotor yang terkait dengan PC AI.
Perusahaan juga menagguhkan dividen pemegang sahamnya mulai kuartal keempat 2024. Hal tersebut dillakukan untuk mengantisipasi tren paruh kedua yang "lebih menantang" daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.
Artikel Terkait
Pendapatan Segmen Outdoor Garmin Turun 2 Persen, Mulai Sepi Peminat?
Pendapatan Garmin kuartal kedua naik 14%, mengalahkan perkiraan. Segmen kebugaran dan auto tumbuh ku..
- by Siti Sarifah Aliah
- 3 bulan lalu
- 3,250
Waspada! Malware BingoMod Ancam Pengguna Android Lewat SMS Phishing
Malware BingoMod menyamar sebagai aplikasi keamanan sah melalui SMS phishing, mencuri data, dan mela..
- by Firda Zahara
- 3 bulan lalu
- 3,250
Apple Intelligence Akan Hadir di Safari dengan iOS 18.1 Beta
Apple Intelligence akan hadir di iOS 18.1 beta, membawa fitur Summarise di Safari dan kesadaran kont..
- by Firda Zahara
- 3 bulan lalu
- 3,250
Elon Musk Sindir Tokoh Dunia dengan Fashion AI, Jokowi Lihat Peluang Bisnis
Elon Musk telah mengunggah video kecerdasan buatan AI dengan tokoh dunia di X, Jokowi pandang ini se..
- by Firda Zahara
- 3 bulan lalu
- 3,250