GadgetDIVA - Apple dilaporkan tengah bersiap untuk menggandakan jumlah produksi iPhone di India pada tahun 2025. Tak tanggung-tanggung, perusahaan teknologi asal Amerika Serikat itu menargetkan produksi hingga 30 juta unit, naik dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai sekitar 12 juta unit.
Langkah ini bukanlah hal yang mengejutkan. Dalam beberapa tahun terakhir, Apple memang secara bertahap melakukan diversifikasi lokasi produksinya. Perusahaan ingin mengurangi ketergantungan pada China, yang selama ini menjadi pusat utama perakitan iPhone.
Melansir laporan dari GSM Arena pada Selasa (1/4/2025), upaya Apple dalam memperluas rantai pasok globalnya kini semakin mengarah ke India. Negara tersebut diperkirakan akan menjadi salah satu lokasi strategis utama bagi perakitan iPhone dalam beberapa tahun ke depan.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan laporan eksklusif dari The Economic Times, salah satu mitra utama Apple, yakni Foxconn, telah menyusun rencana besar untuk menggandakan produksi iPhone di India. Raksasa manufaktur asal Taiwan itu diperkirakan akan merakit antara 25 hingga 30 juta unit iPhone di negara tersebut hingga akhir tahun ini.
Jika proyeksi tersebut tercapai, maka jumlah produksi akan melonjak lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun lalu. Sebagai informasi, pada tahun 2024, Foxconn memproduksi sekitar 12 juta unit iPhone di India.
Pabrik Baru di Bengaluru Jadi Andalan
Salah satu pendorong utama ekspansi ini adalah kehadiran fasilitas produksi baru milik Foxconn di Bengaluru, India. Pabrik ini diyakini akan menjadi fasilitas perakitan iPhone terbesar kedua dalam jaringan produksi Foxconn di seluruh dunia.
Baca Juga
Advertisement
Dalam beberapa bulan terakhir, Foxconn dilaporkan telah melakukan uji coba produksi di fasilitas tersebut. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesiapan lini produksi sebelum masuk ke tahap produksi massal.
Meski begitu, baik pihak Apple maupun Foxconn belum memberikan komentar resmi terkait laporan ini. Namun, berbagai sinyal yang muncul dari aktivitas mereka di lapangan menunjukkan bahwa ekspansi ini bukan sekadar wacana.
Langkah Apple memindahkan sebagian besar operasional produksinya ke India bukan tanpa alasan. Selain alasan geopolitik dan ketegangan dagang antara AS dan China, perusahaan juga ingin membangun rantai pasok yang lebih tangguh dan beragam.
Baca Juga
Advertisement
India dinilai sebagai lokasi yang strategis karena memiliki tenaga kerja yang melimpah, biaya operasional yang kompetitif, serta dukungan dari pemerintah yang gencar menarik investasi asing di sektor teknologi.
Dengan investasi besar-besaran dari Apple dan mitranya seperti Foxconn, India berpeluang besar untuk menjadi pusat manufaktur utama untuk produk-produk teknologi global di masa mendatang.
Dampak pada Industri dan Ekonomi India
Peningkatan skala produksi ini tentunya akan berdampak besar bagi ekonomi lokal di India. Tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru, tetapi juga mendorong pertumbuhan industri pendukung seperti logistik, komponen elektronik, dan pelatihan tenaga kerja.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, kehadiran Apple secara lebih masif di India dapat meningkatkan kepercayaan investor asing lainnya untuk menanamkan modal di sektor teknologi di negara tersebut.
Secara keseluruhan, keputusan Apple untuk melipatgandakan produksi iPhone di India menjadi langkah strategis yang akan membentuk peta industri teknologi global dalam beberapa tahun ke depan. Dengan target 30 juta unit pada tahun ini, Apple bukan hanya mengurangi ketergantungan pada China, tetapi juga membuka jalan bagi India sebagai pusat baru manufaktur smartphone kelas dunia.
Dengan strategi yang tepat dan dukungan yang kuat dari mitra seperti Foxconn, India tampaknya siap menyambut peran barunya dalam rantai pasok global Apple.
Baca Juga
Advertisement
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.