Penguatan Infrastruktur Telekomunikasi, Kunci Transformasi Ekonomi Digital Indonesia.
- by Siti Sarifah Aliah
- Jumat, 13 Desember 2024 - 20:09 WIB
GadgetDiva – Transformasi digital Indonesia sangat bergantung pada penguatan infrastruktur telekomunikasi, seperti jaringan fiber optik, 5G, dan pusat data. Kolaborasi lintas sektor antara pemerintah, industri, dan masyarakat menjadi kunci untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Dengan fokus pada pengembangan talenta digital, regulasi adaptif, serta inovasi teknologi, Indonesia berupaya memperkuat posisi sebagai pemain utama di ekonomi digital global. Berbagai inisiatif, seperti pelatihan AI, digitalisasi UMKM, dan penguatan literasi digital, juga mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045.
Transformasi ekonomi digital di Indonesia menjadi fokus utama berbagai sektor dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045. Infrastruktur telekomunikasi berperan vital dalam mewujudkan ekosistem digital yang inklusif dan produktif, membuka peluang besar untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Source : Indotelko.id
Peran Infrastruktur Digital dalam Ekonomi Digital
Infrastruktur digital, seperti jaringan fiber optik, 5G, dan pusat data, menjadi tulang punggung transformasi digital. Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menegaskan bahwa kebijakan pemerintah difokuskan pada pembangunan infrastruktur yang merata. Hal ini bertujuan mendukung ekonomi berbasis teknologi dan menciptakan konektivitas di seluruh wilayah Indonesia.
Menurut Mohamad Rosidi dari Huawei Indonesia, setiap dolar investasi dalam infrastruktur ICT memiliki dampak signifikan terhadap GDP. Dengan konektivitas yang kuat, sektor UMKM sebagai tulang punggung ekonomi dapat lebih mudah mengakses pasar digital dan meningkatkan produktivitas.
Pengembangan Talenta Digital
Pengembangan talenta digital menjadi prioritas. Inisiatif seperti program Laskar AI dari Lintasarta dan Digital Talent Scholarship dari Indosat dirancang untuk mencetak generasi muda yang unggul di bidang kecerdasan buatan (AI) dan big data. Dirgayuza Setiawan, Editor Buku Strategi Transformasi Bangsa, menekankan pentingnya pendidikan berkualitas untuk menciptakan tenaga kerja yang mampu bersaing di era digital.
Belajar dari negara seperti India dan Tiongkok, pengiriman pelajar ke universitas terbaik di dunia juga diharapkan mempercepat pembangunan talenta digital. "Pendidikan berkualitas adalah fondasi untuk mencapai ekonomi digital yang inklusif," ujar Dirgayuza.
Kolaborasi Lintas Sektor
Kolaborasi antara pemerintah, industri, dan masyarakat sangat diperlukan. Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, menekankan pentingnya sinergi dalam membangun ekosistem digital. Telkom berfokus pada pengembangan layanan fixed dan mobile broadband, serta mendukung UMKM melalui solusi digital seperti PaDi UMKM.
Sementara itu, Indosat mengembangkan inovasi teknologi, termasuk AI dan big data, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi. Program seperti AI Merdeka dengan NVIDIA menunjukkan komitmen perusahaan dalam mendorong transformasi digital nasional.
Regulasi yang Mendukung Ekosistem Digital
Regulasi adaptif menjadi penentu keberhasilan transformasi digital. Ketua MASTEL, Sigit PW Jarot, menggarisbawahi perlunya regulasi yang mendorong kompetisi sehat dan inovasi. Pemerintah juga fokus pada pengelolaan spektrum frekuensi dan insentif fiskal untuk mempercepat pembangunan infrastruktur digital.
Visi Indonesia Digital 2045
Dengan infrastruktur telekomunikasi yang kuat, talenta digital yang andal, serta kolaborasi lintas sektor, Indonesia berada pada jalur menuju visi Indonesia Digital 2045. Proyeksi ekonomi digital Indonesia yang mencapai Rp1.800 triliun pada 2027 menjadi bukti bahwa sektor ini merupakan kunci pertumbuhan nasional.
Melalui langkah strategis yang melibatkan semua pihak, Indonesia berpotensi menjadi pemimpin ekonomi digital di Asia Tenggara. Transformasi ini tidak hanya membawa manfaat ekonomi, tetapi juga memperkokoh kedaulatan digital bangsa.
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.
Siti Sarifah Aliah
ReporterJurnalis teknologi dan gadget sejak 2005. Mulai dari Majalah Digicom, pernah di Tabloid Ponselku, pendiri techno.okezone.com, 5 tahun di Viva.co.id, 2 tahun di Uzone.id. Pernah bikin majalah digital Klik Magazine, sempat di perusahaan VAS Celltick Technologies. Sekarang jadi founder Gadgetdiva.id, bantuin Indotelko.com dan Gizmologi.id. Supermom dengan 2 orang superkids. update
Artikel Terkait
Fortinet: Modus Kejahatan Siber Berbasis AI Bakal Ngetren Tahun 2025
Perusahaan global keamanan siber, Fortinet memprediksi bahwa ancaman siber dengan memanfaatkan tekno..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 4 hari lalu
- 3,250
Populix Ungkap 62% Responden Khawatir Pekerjaannya Tergusur oleh AI
Sebanyak 62% responden merasa terancam kehilangan pekerjaan akibat perkembangan teknologi AI yang se..
- by Jundi Amrullah
- 4 hari lalu
- 3,250
Strategi ALTO Perkuat Ekosistem Pembayaran Digital Indonesia
ALTO Network bermitra dengan MotionPay, E2Pay, dan Bank Jago untuk memperkuat ekosistem pembayaran d..
- by Herning Banirestu
- 4 hari lalu
- 3,250
Smarfren Tegaskan, Merger dengan XL Axiata Menguntungkan Industri Telko dan Jamin Nasib Karyawan
Merger XL Axiata-Smartfren menjadi XL Smart berkomitmen memperkuat industri telekomunikasi, meningka..
- by Herning Banirestu
- 4 hari lalu
- 3,250