Kontroversi Abidzar dan Kegagalan Film ‘A Business Proposal’

GadgetDIVA - Film A Business Proposal merupakan adaptasi dari Webtoon berjudul The Office Blind Date karya Hae Hwa dan disutradarai oleh Rako Prijanto. Film ini tayang perdana di bioskop pada 6 Februari 2025 dan dibintangi oleh Ariel Tatum, Caitlin Halderman, Ardhito Pramono, Abidzar Al-Ghifari, Indy Barends, Indro Warkop, Slamet Rahardjo, Fatih Unru, Willem Bevers, dan Yono Bakrie.

Cerita film ini mengikuti Sari (Ariel Tatum), seorang analis makanan yang menghadapi masalah ekonomi. Dia setuju menggantikan sahabatnya, Yasmin (Caitlin Halderman), untuk menghadiri kencan buta. Tanpa diduga, pasangan kencannya adalah Utama (Abidzar Al-Ghifari), pewaris Bowo Foods yang terkenal tegas.

Film ini sempat menjadi sorotan karena kontroversi yang melibatkan Abidzar Al-Ghifari, yang memerankan karakter Kang Tae-mo dalam versi Indonesia. Abidzar mengaku hanya menonton satu episode dari serial Business Proposal dan memilih untuk tidak melanjutkannya agar dapat menciptakan karakternya sendiri bersama sutradara Rako Prijanto.

Pernyataan Abidzar ini memicu kritik keras dari warganet, terutama para penggemar serial drama Korea yang merasa bahwa tindakan tersebut menunjukkan ketidakhormatan terhadap karya asli. Banyak yang berpendapat bahwa seorang aktor seharusnya menghargai sumber cerita yang diadaptasi.

Kontroversi semakin berkembang ketika Abidzar kembali menyebut penggemar drama Korea sebagai fanatik, yang membuatnya merasa terbebani dalam memerankan karakter Kang Tae-mo. Ia mengungkapkan hal ini dalam sebuah wawancara yang tayang pada 22 Januari 2025.

Komentar Abidzar ini kembali menambah sorotan publik terhadap sikapnya. Ia merasa terbebani dengan ekspektasi tinggi dari para penggemar, namun ia juga mengungkapkan bahwa tim produksi menghargai ekspektasi tersebut.

Penulis Ika Natassa, yang karyanya sering diadaptasi ke layar lebar seperti Critical Eleven (2017) dan Heartbreak Motel (2024), juga memberikan tanggapan terkait sikap Abidzar. Ia menyarankan agar Abidzar lebih bijak dalam berkomunikasi dengan penggemar.

Ika Natassa menyebutkan melalui akun X-nya bahwa Abidzar perlu belajar cara berhubungan dengan publik yang lebih baik. Ia menegaskan bahwa aktor yang baik tidak seharusnya takut pada penggemar fanatik, tetapi justru menghargai mereka karena kontribusi mereka terhadap kesuksesan karya tersebut.