Kenangan Brands Targetkan 500 Gerai Global pada 2027

Kenangan Brands Targetkan 500 Gerai Global pada 2027
News

Kenangan Brands Targetkan 500 Gerai Global pada 2027

HUT ke-7 Kenangan Brands Target Buka 500 Gerai di Luar Negeri

HUT ke-7 Kenangan Brands Target Buka 500 Gerai di Luar Negeri # Sumber : GadgetDiva.id

GadgetDivaKenangan Brands, yang telah tumbuh pesat dengan lebih dari 900 gerai dalam tujuh tahun terakhir, kini mengincar pasar internasional. Memasuki usia tujuh tahun, Kenangan Brands bertekad memperluas jangkauan bisnisnya ke luar negeri, dengan target ambisius mencapai 500 gerai di luar negeri pada 2027.

Edward Tirtanata, CEO Grup Kopi Kenangan, menyatakan bahwa merek ini tidak hanya ingin menjadi pemain utama di pasar domestik, tetapi juga mengukuhkan posisinya sebagai brand global. Saat ini, Kenangan Brands telah mengoperasikan lebih dari 50 gerai di Malaysia dan tujuh gerai di Singapura, menandai langkah awal dari ekspansi internasional mereka.

IBM Tegaskan AI Tidak Akan Mengambil Alih Peran Manusia

Pada kuartal kedua 2024, Kenangan Brands mencatat peningkatan penjualan sebesar 27% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, sementara margin EBITDA naik 23%. Angka ini menunjukkan kesiapan perusahaan menuju IPO dalam beberapa tahun mendatang. Hingga akhir 2024, Kenangan Brands menargetkan memiliki 900 gerai, dengan rencana membuka sekitar 350 gerai baru setiap tahunnya hingga mencapai 2.000 gerai pada 2027.

Untuk mendukung ekspansi ini, Kenangan Brands terus berinovasi dengan menghadirkan menu-menu baru yang menarik. Di akhir 2023, mereka meluncurkan Matcha Series, dan pada 30 Juni 2024, menu O.G Aren berhasil menjadi salah satu dari tiga besar menu terlaris dengan penjualan 890 ribu cups hanya dalam dua bulan. Kopi Kenangan Mantan tetap menjadi menu favorit, baik di Malaysia maupun Singapura sejak pertama kali diperkenalkan pada 2017.

Kontribusi penjualan digital Kenangan Brands juga menunjukkan perkembangan signifikan, dengan mencapai 44% dari total penjualan per Juni 2024. Pertumbuhan ini didorong oleh kampanye promosi melalui WhatsApp blast, yang berhasil meningkatkan penjualan online melebihi penjualan di gerai fisik. Pendapatan digital tumbuh sebesar 23% year-over-year (yoy), dan perusahaan menargetkan kontribusi digital mencapai 50% dari total penjualan dalam waktu dekat.

Jordan Lung, VP General Management Kenangan Brands untuk Malaysia dan Singapura, menyatakan bahwa penjualan harian di Malaysia mencapai 1.440 cups sejak merek ini hadir di negara tersebut pada 2022. Ia mengenang saat-saat ketika antrean panjang hingga menarik perhatian polisi. Jordan juga menambahkan bahwa pertumbuhan penjualan di Malaysia mencapai 360% dengan peningkatan EBITDA sebesar 20% dalam kurang dari dua tahun. Hingga Juni 2024, Kenangan Brand telah membuka 24 gerai di lima wilayah di Malaysia, dan menargetkan membuka 100 gerai pada akhir tahun ini.

Di Singapura, penjualan pada hari pembukaan pertama mencapai 1.500 cups, dengan pertumbuhan penjualan bersih sebesar 43% dan margin EBITDA meningkat 17%. Hingga saat ini, enam gerai telah dibuka di Singapura, dengan rencana menambah dua gerai lagi sebelum akhir tahun.

Beberapa menu favorit di Malaysia termasuk Caramel Macchiato dan Kopi Kenangan Mantan dengan gula aren, sementara di Singapura, D’Spanish Latte menjadi pilihan utama. Selain itu, donat dan muffin juga menjadi makanan favorit di kedua negara.

Ekspansi ke Filipina dan India dipilih karena kesamaan karakteristik konsumen dengan Malaysia dan Indonesia, yang dikenal gemar mencoba hal-hal baru, termasuk varian kopi. Di Filipina, Kenangan Brands berencana membuka 10 gerai pada fase pertama ekspansi yang dimulai Oktober 2024, sementara di India, gerai pertama dijadwalkan dibuka pada awal 2025. Secara keseluruhan, perusahaan menargetkan membuka 500 gerai internasional hingga akhir 2027.

Edward menambahkan bahwa Kenangan Brand menggunakan sekitar 1.500 ton kopi per tahun. Dengan ekspansi internasional ini, perusahaan berencana mengekspor 750 ton kopi dari Indonesia ke luar negeri, termasuk varietas kopi Gayo, Kintamani, Dampit, dan Sidikalang. Langkah ini sejalan dengan visi Kenangan Brands untuk membawa kopi Indonesia ke panggung global sebagai produk bermerek, bukan sekadar komoditas.

Mengenai rencana IPO atau go public, Kenangan Brands berencana untuk melakukannya setelah mencapai 2.500 gerai, sambil terus memantau perkembangan bisnis dan pasar. Edward juga mencatat bahwa penjualan kopi dari petani Indonesia telah meningkat dua kali lipat, seiring dengan ekspansi besar-besaran yang dilakukan perusahaan.

Meskipun ekspansi ke luar negeri menghadirkan tantangan, terutama dalam menemukan lokasi yang tepat, Kenangan Brands tetap optimis bahwa strategi ini akan memperkuat posisinya sebagai brand global yang sukses.

Baca Juga :

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.


author-img_1

Herning Banirestu

Reporter

Memiliki pngalaman panjang sebagai jurnalis di Majalah SWA dan SWA.co.id, dengan jaringan kuat di berbagai industri bisnis, bukan saja di teknologi. Telah banyak menulis tokoh bisnis ternama dan CEO perusahaan besar baik lokal maupun global. Suka lari, baca, menulis dan melamun.

Artikel Terkait

Telkomsel Akselerasikan Jaringan 5G Lebih Masif di Indonesia
News

Telkomsel Akselerasikan Jaringan 5G Lebih Masif di Indonesia

Upaya ekspansi jaringan Hyper 5G dilakukan secara bertahap dan terukur, dengan tujuan menyediakan pe..

IBM Tegaskan AI Tidak Akan Mengambil Alih Peran Manusia
News

IBM Tegaskan AI Tidak Akan Mengambil Alih Peran Manusia

IBM menegaskan bahwa teknologi Artificial Intelligence (AI) tidak akan mengambil alih peran manusia...

Profil CEO Telegram Pavel Durov yang Ditangkap di Prancis
News

Profil CEO Telegram Pavel Durov yang Ditangkap di Prancis

Pavel Durov, pendiri Telegram, ditangkap di Prancis terkait dugaan kejahatan dalam aplikasi Telegram..

Tinggal di Dubai, CEO Telegram Pavel Durov Ditangkap di Prancis
News

Tinggal di Dubai, CEO Telegram Pavel Durov Ditangkap di Prancis

CEO Telegram, Pavel Durov, ditangkap oleh otoritas Prancis di Bandara Le Bourget. Ia diduga lalai da..


;