GadgetDiva – Italia tengah menguji coba penggunaa satelit Starlink milik Elon Musk. Satelit ini akan menyediakan akses layanan internet di beberapa wilayah terpencil.

"Kami sedang mengkaji bersama Starlink dan pemain lain kemungkinan melengkapi infrastruktur yang ada dengan satelit untuk daerah-daerah yang paling terpencil," ungkap Wakil Sektrataris Kantor Perdana Menteri Alessio Butti dalam sebuah wawancara yang dikutip oleh Reuters, Selasa (16/10).

Menurut penjelasannya, kini pemerintah daerah tengah berdiskusi terkait proyek Starlink ini. Mereka sedang berdiskusi dengan beberapa daerah seperti wilayah utara, tengah dan selatan untuk menguji layanan berbasis ruang angkasa di daerah terpencil atau daerah yang tidak memiliki infrastruktur terestrial.

Butti menyatakan bahwa pemerintah telah menjajaki opsi-opsi seperti layanan koneksi internet berbasis satelit. Guna menebus penundaan yang diakumulasikan oleh perusahaan-perusahaan yang bertanggung jawab atas rencana peluncuran serat optik.

Italia tengah mengejar rencana yang lebih luas. Hal ini merupakan bagian dari program pemulihan pasca-pandemi Uni Eropa, untuk memastikan rumah dan bisnis di seluruh Italia memiliki akses ke kecepatan internet jalur tetap setidaknya 1 Gigabit per detik pada tahun 2026.

Pada tahun 2022, perusahaan serat optik yang didukung oleh pemerintah, Open Fiber dan saingannya FiberCop, yang sebelumnya dimiliki oleh Telecom Italia, mendapatkan 3,4 miliar euro ($ 3,71 miliar) dana Uni Eropa untuk memastikan seluruh Italia memiliki konektivitas serat penuh.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.