GadgetDiva – Telkomsel menegaskan dukungannya terhadap rencana regulasi eSIM (embedded SIM) yang dijadwalkan rampung pada Oktober 2024. Aturan ini diharapkan selesai sebelum pergantian pemerintahan, dan akan menjadi pedoman penting bagi industri telekomunikasi, terutama dalam mengadopsi teknologi baru yang semakin memudahkan pelanggan.

Dalam pernyataannya, VP Corporate Communications and Social Responsibility Telkomsel, Saki Hamsat Bramono, menyampaikan bahwa Telkomsel sangat mendukung regulasi eSIM yang tengah dipersiapkan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). "Kami menyambut baik inisiatif Kominfo dalam merancang regulasi ini. Aturan ini nantinya akan memberikan panduan yang jelas bagi operator telekomunikasi dalam melayani kebutuhan pelanggan terkait penggunaan eSIM," ujar Saki, Kamis (26/9/2024).

Adopsi Digital yang Lebih Mudah dan Praktis

Lebih lanjut, Saki menekankan bahwa Telkomsel berkomitmen untuk terus menghadirkan pengalaman digital yang semakin mudah dan praktis bagi seluruh pelanggannya. Salah satu bentuk komitmen tersebut adalah kolaborasi dengan berbagai mitra perangkat dan platform digital. "Kami akan terus bekerja sama dengan mitra kami untuk mendukung penerapan eSIM secara lebih luas di Indonesia," jelasnya.

Sejak peluncuran layanan eSIM untuk wisatawan mancanegara pada akhir 2023, diikuti dengan peluncuran resmi bagi pelanggan baru pada April 2024, Telkomsel terus memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan telekomunikasi yang inovatif. eSIM memungkinkan pelanggan mengakses jaringan Telkomsel tanpa perlu menggunakan kartu SIM fisik, yang secara langsung meningkatkan fleksibilitas dan kemudahan dalam penggunaan layanan.

Selain itu, Telkomsel juga memperkuat infrastruktur telekomunikasi mereka guna mendukung layanan berbasis eSIM secara lebih efisien. Saki menambahkan, "Kami telah melakukan langkah-langkah untuk memastikan bahwa infrastruktur kami siap mendukung layanan eSIM, sehingga pelanggan dapat menikmati akses ke seluruh jaringan terluas kami, mulai dari 2G, 4G, hingga 5G, tanpa hambatan."

Regulasi eSIM dari Kominfo: Apa yang Akan Diatur?

Rencana regulasi eSIM yang sedang dipersiapkan oleh Kominfo mencakup beberapa hal penting. Di antaranya adalah pengaturan aktivasi layanan pelanggan (provisioning), proses profiling eSIM, dan pendaftaran pelanggan eSIM. Regulasi ini akan menjadi rujukan penting bagi operator seluler yang menyediakan layanan eSIM di Indonesia.

Namun, Direktur Telekomunikasi Ditjen PPI Kominfo, Aju Widya Sari, menegaskan bahwa aturan ini tidak akan bersifat wajib bagi semua operator seluler. Regulasi ini hanya berlaku bagi operator yang menyediakan layanan eSIM. "Jika operator masih menggunakan kartu SIM fisik, mereka tetap bisa mengikuti regulasi yang ada untuk kartu fisik," kata Aju Widya Sari dalam acara yang berlangsung di Kantor Kominfo, Jakarta, pada akhir Agustus lalu.

Pentingnya Implementasi eSIM di Indonesia

eSIM merupakan teknologi yang memungkinkan pengguna telepon seluler untuk mengakses layanan tanpa memerlukan kartu SIM fisik. Hal ini memberikan banyak keuntungan, seperti kemudahan dalam berpindah operator tanpa harus mengganti kartu SIM, serta mengurangi penggunaan plastik yang berdampak positif pada lingkungan.

Di Indonesia, teknologi ini mulai mendapat perhatian karena semakin banyak pengguna yang ingin beralih ke pengalaman digital yang lebih praktis. Dengan regulasi yang mendukung, adopsi eSIM diprediksi akan meningkat secara signifikan di tahun-tahun mendatang.

Kolaborasi Telkomsel untuk Masa Depan Teknologi eSIM

Telkomsel terus melakukan berbagai inisiatif untuk mendukung teknologi eSIM di Indonesia. Selain kolaborasi dengan mitra perangkat, Telkomsel juga berkomitmen untuk melakukan edukasi kepada masyarakat mengenai manfaat dan cara penggunaan eSIM. "Kami percaya bahwa eSIM akan menjadi bagian penting dari masa depan telekomunikasi di Indonesia, dan Telkomsel siap mendukung transisi ini dengan berbagai inovasi dan solusi," ujar Saki.

Dengan infrastruktur yang terus diperkuat dan regulasi yang semakin jelas, masa depan eSIM di Indonesia terlihat cerah. Telkomsel berharap bahwa dengan diterapkannya regulasi eSIM ini, pelanggan di seluruh Indonesia dapat menikmati pengalaman digital yang lebih seamless, fleksibel, dan efisien.

Peran Kominfo dalam Pengembangan Teknologi

Salah satu peran penting yang dimainkan oleh Kominfo adalah memastikan bahwa regulasi yang dikeluarkan mampu mengakomodasi perkembangan teknologi yang pesat. Dengan regulasi eSIM ini, Kominfo tidak hanya memberikan kepastian hukum bagi operator, tetapi juga mendorong inovasi di sektor telekomunikasi.

Telkomsel sebagai salah satu operator terbesar di Indonesia siap untuk mendukung upaya Kominfo ini, dengan terus menghadirkan layanan yang relevan dan inovatif bagi pelanggan.

Dengan regulasi eSIM yang ditargetkan selesai pada Oktober 2024, pelanggan Indonesia akan semakin dimudahkan dalam mengakses layanan digital. Telkomsel berkomitmen untuk menjadi bagian dari solusi ini, memberikan kemudahan dan fleksibilitas melalui penerapan teknologi eSIM yang lebih luas.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.