GadgetDIVA - Grab Indonesia memberikan klarifikasi terkait kebijakan Bonus Hari Raya (BHR) bagi Mitra Pengemudi. BHR merupakan bentuk apresiasi tambahan dari Grab kepada Mitra Pengemudi yang aktif dan berkinerja baik. Hal ini sejalan dengan arahan Presiden yang menekankan pentingnya prinsip keaktifan dalam pemberian bonus tersebut.
Grab menegaskan bahwa BHR berbeda dengan Tunjangan Hari Raya (THR) yang diterima pekerja formal. Sebagai bagian dari sektor ekonomi informal, Mitra Pengemudi tidak memiliki kewajiban hukum untuk mendapatkan THR. Oleh karena itu, BHR bukan kebijakan tahunan yang bersifat tetap, melainkan bentuk dukungan ekstra dari Grab untuk momen spesial Idulfitri.
BHR Berbasis Kinerja, Bukan untuk Semua Mitra
Baca Juga
Advertisement
Menurut Tirza Munusamy, Chief of Public Affairs Grab Indonesia, pemberian BHR didasarkan pada kinerja Mitra Pengemudi, bukan diberikan kepada seluruh Mitra tanpa pengecualian. Grab menerapkan prinsip keadilan dalam menentukan penerima BHR agar apresiasi ini tepat sasaran.
Berikut kriteria utama yang harus dipenuhi Mitra Pengemudi untuk mendapatkan BHR:
- Mitra Aktif: Mitra harus secara aktif menerima dan menyelesaikan pesanan dalam periode tertentu, bukan hanya sekadar terdaftar.
- Tingkat Penyelesaian Order: Mitra memiliki konsistensi dalam menyelesaikan pesanan
- Kepatuhan terhadap Aturan Grab: Mitra tidak memiliki riwayat pelanggaran serius seperti fraud atau pelanggaran kode etik
- Rating dan Umpan Balik Pelanggan: Mitra memiliki tingkat kepuasan pelanggan yang baik dan menjaga kualitas layanan.
Dengan menerapkan kriteria ini, Grab memastikan bahwa bonus diberikan kepada Mitra yang benar-benar berkontribusi dalam ekosistem Grab.
Baca Juga
Advertisement
Tirza Munusamy menambahkan bahwa Grab menyiapkan BHR sesuai dengan kondisi keuangan perusahaan. Jika bonus ini harus diberikan kepada seluruh Mitra tanpa mempertimbangkan kinerja, Grab menyatakan tidak mampu memenuhinya.
“Grab berusaha memberikan dukungan terbaik bagi Mitra sesuai dengan kemampuan perusahaan. Kami ingin memastikan kebijakan ini tetap berkelanjutan,” ujar Tirza.
Saat ini, Grab sedang dalam tahap finalisasi perhitungan BHR dengan mempertimbangkan rata-rata pendapatan bersih bulanan Mitra selama 12 bulan terakhir. Perhitungan ini dilakukan dengan hati-hati agar bonus tetap memberikan manfaat bagi Mitra yang aktif tanpa mengganggu stabilitas ekosistem Grab.
Baca Juga
Advertisement
Grab menyatakan akan mengumumkan skema pemberian BHR secara terpisah dalam waktu dekat. Informasi lebih lanjut mengenai kriteria penerima dan mekanisme bonus akan disampaikan melalui pemberitahuan resmi kepada Mitra Pengemudi.
Sebagai platform teknologi yang menghubungkan jutaan masyarakat Indonesia, Grab menegaskan komitmennya untuk terus menciptakan ekosistem yang adil dan berkelanjutan. Menurut Tirza, mitra pengemudi merupakan bagian penting dalam ekosistem ini, sehingga Grab akan terus mencari cara untuk memberikan apresiasi kepada mereka yang berdedikasi.
“Dengan kebijakan berbasis kinerja ini, kami berharap dapat terus mendorong kualitas layanan yang lebih baik bagi pelanggan sekaligus memastikan kesejahteraan Mitra Pengemudi tetap terjaga,” tandasnya.
Baca Juga
Advertisement
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.