100 Most Powerful Women: CEO Alphabet Paling Berpengaruh di Dunia Teknologi

100 Most Powerful Women: CEO Alphabet Paling Berpengaruh di Dunia Teknologi
TechDiva

100 Most Powerful Women: CEO Alphabet Paling Berpengaruh di Dunia Teknologi

Ruth Porat, CEO Alphabet induknya Google

Ruth Porat, CEO Alphabet induknya Google # Sumber : Foto: Istimewa

GadgetDiva – Dunia teknologi selama ini dikenal sebagai industri yang didominasi oleh pria. Statistik menunjukkan bahwa perempuan hanya mengisi sekitar 28% dari total pekerja di sektor teknologi global. Meskipun jumlah ini terus meningkat, jalan menuju kesetaraan gender masih penuh tantangan.

Namun, di tengah dominasi pria, perempuan berhasil menorehkan prestasi luar biasa. Mereka tak hanya berperan sebagai pekerja, tetapi juga sebagai pemimpin yang mengubah arah industri ini. Sosok-sosok seperti Ruth Porat dari Alphabet dan Sheryl Sandberg dari Meta menjadi bukti nyata bagaimana perempuan dapat memberikan dampak besar di sektor teknologi.

Rahasia Sukses Tasya Farasya dan Friska Marpaung di Bisnis Kecantikan

Kesuksesan perempuan di industri teknologi juga mematahkan stereotip lama bahwa sektor ini hanya cocok untuk pria. Dengan kemampuan dan inovasi, mereka menciptakan perubahan signifikan yang menginspirasi generasi mendatang untuk terus berjuang.

Ruth Porat: Pemimpin Visioner di Alphabet

Ruth Porat, yang saat ini menjabat sebagai Presiden dan Chief Investment Officer Alphabet, adalah salah satu perempuan paling berpengaruh di dunia teknologi. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Chief Financial Officer Google dari tahun 2015 hingga pertengahan 2024. Di bawah kepemimpinannya, Alphabet berhasil meningkatkan efisiensi dan membatasi pengeluaran yang tidak produktif, termasuk dalam proyek ambisius seperti layanan nirkabel.

Sebelum bergabung dengan Google, Porat meniti karier selama 27 tahun di Morgan Stanley. Pada tahun 2010, ia diangkat menjadi Chief Financial Officer, posisi yang mengokohkan reputasinya sebagai salah satu ahli keuangan terbaik di Wall Street. Keberhasilannya di dua perusahaan besar ini menunjukkan kapasitasnya sebagai pemimpin yang tangguh dan visioner.

Selain kiprahnya di dunia korporasi, Porat juga aktif berbicara tentang pengalamannya sebagai penyintas kanker payudara. Lebih dari sekadar pemimpin bisnis, ia adalah inspirasi bagi banyak orang untuk tidak menyerah pada rintangan hidup.

Daftar 100 Most Powerful Women 2024

Forbes baru saja merilis daftar 100 Most Powerful Women tahun 2024, yang mencakup perempuan dari berbagai sektor seperti keuangan, teknologi, media, dan hiburan. Daftar ini didasarkan pada empat metrik utama: uang, media, dampak, dan lingkup pengaruh. Secara kolektif, para perempuan dalam daftar ini mengendalikan kekuatan ekonomi sebesar $33 triliun dan memengaruhi lebih dari 1 miliar orang di seluruh dunia.

Puncak daftar ini ditempati oleh Ursula von der Leyen, Presiden Komisi Eropa, diikuti oleh Christine Lagarde, Presiden Bank Sentral Eropa. Sementara itu, nama-nama dari dunia hiburan seperti Taylor Swift (peringkat 23) dan Beyoncé (peringkat 35) juga menunjukkan bagaimana perempuan dapat memimpin dalam berbagai bidang.

Yang menarik, peringkat 100 ditempati oleh Caitlin Clark, bintang WNBA berusia 22 tahun, menjadikannya sosok termuda dalam daftar tahun ini. Hal ini menunjukkan bahwa pengaruh tidak dibatasi oleh usia, melainkan oleh dedikasi dan prestasi.

Mengapa Ruth Porat Layak Menjadi Most Powerful Women

Sebagai pemimpin di salah satu perusahaan teknologi terbesar dunia, Ruth Porat memiliki pengaruh yang luar biasa. Di Alphabet, ia tidak hanya bertanggung jawab atas keuangan perusahaan, tetapi juga memainkan peran strategis dalam inovasi dan pengambilan keputusan bisnis. Pendekatannya yang berorientasi pada efisiensi telah membantu Alphabet tetap kompetitif di tengah persaingan ketat di industri teknologi.

Porat juga dikenal sebagai pemimpin yang inklusif dan progresif. Ia mendukung berbagai inisiatif keberagaman dan kesetaraan gender di tempat kerja, yang mencerminkan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang lebih adil bagi semua orang. Hal ini menjadikannya panutan tidak hanya bagi perempuan di dunia teknologi, tetapi juga bagi semua pemimpin bisnis.

Di luar pencapaian profesionalnya, Porat adalah penyintas kanker yang berbagi kisahnya untuk menginspirasi orang lain. Dengan semangat pantang menyerah dan visi yang jelas, ia benar-benar layak masuk dalam daftar 100 Most Powerful Women versi Forbes.

Di posisi 16 Ada CEO Oracle Kelahiran Israel, Safra Catz

 

Source :gadgetdiva.id

 

Safra Catz adalah seorang eksekutif bisnis berpengaruh yang telah menjabat sebagai CEO Oracle sejak September 2014, menggantikan pendiri perusahaan, Larry Ellison. Bergabung dengan Oracle pada tahun 1999, ia dikenal sebagai sosok kunci di balik strategi akuisisi agresif perusahaan, dengan keberhasilannya menyelesaikan lebih dari 130 akuisisi. Catz membawa pendekatan visioner yang telah mendorong pertumbuhan Oracle sebagai salah satu perusahaan perangkat lunak terkemuka di dunia.

Lahir di Israel, Safra Catz menempuh pendidikan hukum di University of Pennsylvania sebelum memulai kariernya selama 14 tahun di Wall Street sebagai spesialis industri perangkat lunak. Selain kesuksesannya di dunia bisnis, Catz bersama suaminya, Gal Tirosh, juga aktif dalam kegiatan filantropi dan politik, termasuk menyumbangkan $250.000 untuk komite penggalangan dana Presiden Trump pada Juni 2020. Keberhasilan dan dedikasinya menjadikannya salah satu eksekutif wanita paling berpengaruh di dunia teknologi.

Amy Hood, Direktur Keuangan Microsoft di Posisi 17

Amy Hood adalah Chief Financial Officer (CFO) Microsoft sejak tahun 2013 dan dikenal sebagai sosok di balik pertumbuhan pesat perusahaan tersebut. Di bawah kepemimpinannya, nilai saham Microsoft melonjak hampir 300% dalam lima tahun pertama masa jabatannya. Hood memainkan peran kunci dalam lebih dari 57 akuisisi strategis, termasuk pembelian platform pengembangan perangkat lunak GitHub senilai $7,5 miliar pada tahun 2018. Ia juga berkontribusi dalam menjadikan Microsoft sebagai pesaing serius Apple dalam perlombaan menjadi perusahaan publik terbesar berdasarkan nilai pasar saham.

Sebagai CFO wanita pertama Microsoft, Hood telah mengubah strategi keuangan perusahaan dengan mengalihkan fokus dari divisi lama seperti Windows ke investasi besar di divisi komputasi awan yang sedang berkembang pesat. Sebelum menjabat sebagai CFO, ia memimpin divisi bisnis Microsoft dan memiliki pengalaman sebelumnya sebagai eksekutif di Goldman Sachs. Kepemimpinannya yang inovatif dan visi strategis menjadikannya salah satu pemimpin keuangan paling berpengaruh dalam industri teknologi.

Berikut daftar lengkap perempuan paling berpengaruh di dunia teknologi:

  1. Ruth Porat - CEO Alphabet - Rank 12
  2. Safra Cats - CEO Oracle - Rank 16
  3. Amy Hood - CFO Microsoft - Rank 17
  4. Gwynne Shotwell - President & COO SpaceX - Rank 25
  5. Lisa Su - CEO AMD - Rank 26
  6. Susan Li - CFO Meta - Rank 42
  7. Wang Laichun - CoFounder LuxShare ICT - Rank 51
  8. Judy Faulkner - Founder Epic Systems - Rank 54
  9. Colette Kress - CFO Nvidia - Rank 55
  10. Roshni Nadar Malhotra - CEO HCL Technologies - Rank 81

 

Baca Juga :

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.


author-img_1

Siti Sarifah Aliah

Reporter

Jurnalis teknologi dan gadget sejak 2005. Mulai dari Majalah Digicom, pernah di Tabloid Ponselku, pendiri techno.okezone.com, 5 tahun di Viva.co.id, 2 tahun di Uzone.id. Pernah bikin majalah digital Klik Magazine, sempat di perusahaan VAS Celltick Technologies. Sekarang jadi founder Gadgetdiva.id, bantuin Indotelko.com dan Gizmologi.id. Supermom dengan 2 orang superkids. update

Artikel Terkait

100 Most Powerful Women, Sri Mulyani Satu-satunya dari Indonesia
TechDiva

100 Most Powerful Women, Sri Mulyani Satu-satunya dari Indonesia

Sri Mulyani Indrawati masuk daftar 100 Most Powerful Women Forbes 2024. Wakili Indonesia, ia dikenal..

Rahasia Sukses Tasya Farasya dan Friska Marpaung di Bisnis Kecantikan
TechDiva

Rahasia Sukses Tasya Farasya dan Friska Marpaung di Bisnis Kecantikan

Tasya Farasya dan Friska Marpaung berbagi tips sukses di bisnis kecantikan dan konten kreator, mendo..

Profil Dian Siswarini, CEO XL Axiata yang Resign Mendadak
TechDiva

Profil Dian Siswarini, CEO XL Axiata yang Resign Mendadak

Dian Siswarini resign sebagai CEO XL Axiata secara tiba-tiba karena alasan pribadi. RUPS akan digela..

CEO XL Axiata Dian Siswarini Mundur dari Jabatannya
TechDiva

CEO XL Axiata Dian Siswarini Mundur dari Jabatannya

CEO XL Axiata Dian Siswarini dikabarkan mengundurkan diri dari jabatannya. Berita tersebut diketahui..


;