Emma Cowdroy baru saja di tunjuk sebagai CEO dari Australian Associated Press (AAP). Saat ini, ia jadi satu-satunya wanita di dunia yang menjalankan kantor berita.
Sebelumnya, Cowdroy adalah seorang penasihat umum AAP. Ia telah bekerja di organisasi tersebut selama hampir 20 tahun.Ia berhasil menyelamatkan AAP dari ancaman penutupan selama 85 tahun terakhir. Setelah penjualannya difinansialisasi ke konsorsium para investor hari Senin (29/6).
Emma Cowdroy telah menerima posisi baru menjadi CEO AAP. Hal tersebut menjadikannya satu-satunya wanita di dunia yang menjalankan kantor berita. Cowdroy merasa tertekan bahwa selama 20 tahun ini agensi tidak dapat selamat dari penurunan yang dramatis.
Namun, Cowdroy yakin dalam waktu tiga tahun ke depan, kantor berita ini akan kembali ke posisi yang baik. Serta dapat berekspansi ke alam yang baru.
Pada bulan Maret, pemegang saham mayoritas News Corp dan Nine Entertainment mengumumkan bahwa kantor berita ini akan ditutup pada 26 juni karena mereka mengaggap bahwa agensi ini tidak dapat diperpanjang.Pada tanggal 5 Juni lalu, merekanya menyatakan adanya pembeli namun penjualan itu memakan waktu hampir empat minggu.
“Ini bukan hanya berita bagus, namun juga sangat penting bagi demokrasi kita, karena jurnalisme kepenting publik lebih penting dari apapun,” kata Cowdroy mengenai penjualan tersebut. “Peliputan yang cepat, faktual, berita yang objektif dan dengan jangkauan geografis ke seluruh penjuru Australia adalah DNA kami.”
APP baru akan berfokus pada konten yang mencakup berit, politik, olahraga, acara besar dan isu-isu kepentingan publik. Sekaligus, fotografi dan layanan pengecekan fakta.
Penjualan AAP dan diangkatnya Cowdroy sebagai CEO jadi titik terang dalam lanskap media mereka yang semakin suram. Cowdroy mengatakan strategi pertumbuhan adalah embrio dari tahap ini.
Dalam jangka waktu dekat, AAP akan terus melakuakn apa yang selalu mereka lakukan. “Kami akan melanjutkan dengan layanan yang secara luas didasarkan pada apa yang telah kami suplai, sehingga pelanggan kami mendapatkan transisi yang mulus. Selain itu, tidak ada yang salah.”
Cowdroy menyatakan enam hingga dua belas bulan ke depan konsolidasi dan memastikan agensi memiliki staf di lokasi yang tepat. Serta, campuran profesional jurnalis senior dan junior.
Kebijakan formal pekerjaan yang akan berlangsung mulai keluar pada akhir minggu depan. Setelah percakapan dengan staf yang dimulai pada hari Selasa, kata Cowdroy.
“Ini akan menjadi organisasi yang lebih kecil dan lebih gesit dan kita perlu membuat setiap cerita berharga,” katanya. “Orang-orang yang datang akan mengenakan banyak ‘topi’.”
Baca juga, CO-Founder Canva, Melanie Perkins jadi perempuan terkaya ketiga di Australia
Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News. Baca berita otomotif untuk perempuan di Otodiva.id, kalau butuh in-depth review gadget terkini kunjungi Gizmologi.id. Bagi yang suka jalan-jalan, wajib baca Traveldiva.id.
