CEO XL Axiata Perjuangkan Pemberdayaan UMKM Perempuan Lewat Women20
- by Siti Sarifah Aliah
- Selasa, 22 Februari 2022 - 19:05 WIB
Gadgetdiva.id — CEO XL Axiata memberikan dukungan aktif pada penyelenggaraan forum G20 di Indonesia. Keterlibatan tersebut tidak sebatas pada penyediaan jaringan dan layanan telekomunikasi yang memadai di setiap lokasi acara terkait G20, namun juga pada pembahasan salah satu isu, yaitu pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender.
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mendapatkan kepercayaan untuk menjabat sebagai salah satu pimpinan forum Women20 yang akan memperjuangkan isu terkait perempuan tersebut, antara lain dengan memajukan sektor UMKM milik perempuan.
Women20 nantinya akan mencari cara agar negara-negara G20 secara luas dapat mendukung UMKM yang dikelola perempuan sebagai bagian dari strategi pemulihan dan pertumbuhan ekonomi inklusif di saat ini dan di masa depan.
Baca juga: Women20 Presidensi Indonesia, XL Axiata Siap Pimpin Perempuan Pulihkan Ekonomi
“Pandemi Covid-19 telah menimbulkan hambatan baru dalam upaya kita memperjuangkan pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender di berbagai bidang ekonomi. Padahal, kedua hal tersebut merupakan salah satu kunci pendukung pertumbuhan ekonomi di secara global. Perhitungan menurut World Economic Forum, 2021, pada 2019 sebelum Covid-19, diperlukan 100 tahun untuk menutup ketimpangan gender global. Sekarang, dibutuhkan 136 tahun untuk mewujudkan kesetaraan gender. Jadi, asumsinya, akan semakin berat juga kita membangun ekonomi dunia,” ujar Dian Siswarini, dalam keterangannya, Selasa, 22 Februari 2022.
Dengan menjabat sebagai salah satu Co-Chair di Forum Women20, Dian akan berkesempatan ikut mendorong agar para pemimpin negara dan pemerintahan menaruh perempuan sebagai pusat pemulihan ekonomi dari pandemi covid-19. Sebagai figur pimpinan tertinggi di salah satu perusahaan telekomunikasi terkemuka di Indonesia, Dian Siswarini juga akan meyakinkan semua pihak dalam forum G20 mengenai perlunya memanfaatkan sarana teknologi digital dalam memberdayakan perempuan, termasuk pada sektor usaha kecil dan menengah atau UMKM.
Merebut manfaat ekonomi dan sosial melalui peningkatan akses perempuan ke teknologi digital merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mencapai kesetaraan gender, menurut data McKinsey, 2018. Dian Siswarini percaya bahwa teknologi adalah faktor penting untuk meningkatkan inklusivitas perempuan dalam mencapai pemulihan ekonomi yang lebih kuat. Hal ini selaras dengan fokus inklusi ekonomi sebagai salah satu isu prioritas Women20 di tahun 2022.
Di dalam fokus isu ini, Women20 akan mencari cara agar negara-negara G20 secara luas dapat mendukung UMKM yang dikelola perempuan sebagai bagian dari strategi pemulihan dan pertumbuhan ekonomi inklusif di saat ini dan di masa depan. Selain itu, juga akan didorong agar negara-negara G20 bersedia membangun ekosistem yang kuat untuk mendukung UMKM milik perempuan. Terakhir, bagaimana memaksimalkan pemanfaatkan platform digital untuk mendukung UMKM milik perempuan.
Program CEO XL Axiata untuk Perempuan
XL Axiata sendiri memiliki program tanggung jawab sosial perusahaan bernama “Sisternet” yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan perempuan Indonesia. Dimulai sejak tahun 2015, Dian Siswarini menggagas program Sisternet yang telah menyelenggarakan beragam program literasi digital untuk memberdayakan perempuan. Banyak lagi program XL Axiata, khususnya yang menyumbang pada pendapatan perusahaan.
Program Sisternet ini telah menyelenggarakan lebih dari 300 kelas pengembangan diri bagi perempuan. Sebanyak lebih dari 400 ribu perempuan pemilik bisnis kecil menjadi peserta kelas-kelas edukasi pemanfaatan sarana digital tersebut. Hingga saat ini, total ada lebih dari 40 ribu UMKM milik perempuan yang mendapatkan dukungan dari XL Axiata melalui aplikasi Sisternet yang dapat diunduh melalui Apple App Store & Google Playstore.
Women20 mengangkat empat isu prioritas, yaitu pertama, Diskriminasi & Kesetaraan: mempromosikan kesetaraan, keselamatan, dan kesejahteraan oleh pemberantasan kebijakan diskriminasi yang mengganggu partisipasi perempuan dalam perekonomian. Kedua, Inklusi Ekonomi: mencapai inklusi ekonomi dengan mendukung umkm yang dimiliki dan dikelola oleh perempuan. Ketiga, Perempuan Marjinal: pemberdayaan perempuan perdesaan dan perempuan dengan disabilitas. Keempat, Kesehatan: respon kesehatan yang bersetara gender.
Selama Kepresidenan G20 sebelum-sebelumnya, fokus gender dalam keseluruhan deklarasi tidak terlalu besar. Dengan latar belakang tersebut, misi utama Women20 Presidensi Indonesia adalah untuk mempengaruhi komitmen tingkat tinggi yang akan dikeluarkan pada G20 Summit (Communique) agar memuat agenda pemberdayaan perempuan dan kesetaraan gender di negara-negara G20.
Siti Sarifah Aliah
ReporterJurnalis teknologi dan gadget sejak 2005. Mulai dari Majalah Digicom, pernah di Tabloid Ponselku, pendiri techno.okezone.com, 5 tahun di Viva.co.id, 2 tahun di Uzone.id. Pernah bikin majalah digital Klik Magazine, sempat di perusahaan VAS Celltick Technologies. Sekarang jadi founder Gadgetdiva.id, bantuin Indotelko.com dan Gizmologi.id. Supermom dengan 2 orang superkids. update
Artikel Terkait
Kia Poetri: Ga Punya Duit? Mending Jual Ponsel daripada Motor
Gadgetdiva.id — Artis Peran Kia Poetri dikenal sebagai freestyle motor sebelum ia terjun ke..
- by Enny Handayanih
- 2 tahun lalu
- 3,250
Wirda Mansur Tak Tahu Cara Check Out di Shopee
Gadgetdiva.id — Wirda Mansur, anak dari pendakwah ternama Yusuf Mansur, mengaku dirinya tak..
- by Siti Sarifah Aliah
- 2 tahun lalu
- 3,250
Samsung Ajak Mantan Miss Jatim Jadi Young Leaders
Program Generation17 garapan Samsung dan UNDP kini melahirkan enam Young Leaders baru. Salah satu..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 2 tahun lalu
- 3,250
SheHacks Indosat Klaim Berdayakan 1500 Perempuan RI
Gadgetdiva.id — Indosat Ooredoo Hutchison melalui SheHacks berhasil bantu lebih dari 1.500 ..
- by Nadhira Aliya Nisriyna
- 2 tahun lalu
- 3,250