Gadgetdiva.id — Nicoline Patricia Malina menyebut bahwa ia kini lebih suka menggunakan kamera smartphone dibanding kamera profesional kepunyaannya. Khusunya, untuk digunakan saat travelling.

Salah satu hal yang menjadi pertimbangan adalah peralatan yang dibawanya saat menggunakan kamera profesional. Dimana ia harus membawa banyak lensa dan harus dengan cekatan menggantinya agar tak kelewatan momen berharga yang ingin diabadikannya.

Namun, setelah menggunakan Galaxy Z Fold4 5G Nicoline Patricia mengaku bahwa dirinya juga bisa tetap menggunakan kamera tersebut untuk menangkap momen yang ia temukan saat travelling. Bahkan, perangkat ini bisa dibawa kemana-mana dengan mudah.

Foto: Nadhira Aliya/Gadgetdiva.id

Kamera Galaxy Z Fold4 5G yang dibawanya ini memiliki resolusi lebih besar dibanding kamera profesional yang Nicoline Patricia gunakan. Dengan kamera 50 megapiksel yang dibawa oleh Z Fold4 5G, fotografer dan desainer profesional ini mengaku bahwa smartphone yang digunakannya tersebut dapat membuat gambar menjadi tajam dan menangkap cahaya dengan sempurna.

“Megapiksel itu nggak bohong. Jadi, semakin besar megapiksel, semakin tajam dan piksel semakin rapat jadi detail yang keluar juga semakin bagus,” pungkas Nicoline pada acara workshop Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G yang diselenggarakan oleh Samsung di Bali, Senin (10/10).

Foto: Instagram/@npmalina

Terlebih, Galaxy Z Fold4 5G turut membawa kamera telefoto dan telah dilengkapi dengan optical zoom hingga tiga kali. Serta, space zoom hingga tiga puluh kali. Tingkat perbesaran yang ditampilkannya pun sangat tajam meski hasil fotonya dapat dipotong berkali-kali.

“Aku baru pulang dari trip kemarin cuman bahwa handphone dan kalo misalnya jauh tinggal ngezoom udah tajam dan 50 megapiksel mau aku crop sampe gimana pun juga tetap tajam gambarnya. Tetap vibrant warnanya dan kemampuan menangkap cahayanya juga luar biasa,” tutur Nicoline.

Tak hanya digunakan untuk menjepret foto saat berlibur, Nicoline juga turut bercerita bahwa dirinya sempat beberapa kali menggunakan kamera smartphone-nya untuk pekerjaan profesional. Salah satu fitur kamera yang digunakannya adalah Nightography.

“Saya pernah pakai Nightography ini untuk kerjaann sebenarnya dicetak di halaman majalah 24cm x 31cm,” ungkap Nicoline.

Selain Nightography, untuk pekerjaan yang cenderung profesional Nicoline biasanya menggunakan mode Pro. Menurutnya, ketajamannya sama seperti hasil potret dari kamera mirrorless.

Nicoline Patricia Jatuh Cinta dengan Fitur Galaxy Z Fold4 5G

Salah satu fitur yang bikin Nicoline Patricia jatuh cinta dengan Z Fold4 5G ini adalah fitur multi-windownya. Dimana memungkinkannya melakukan banyak hal dalam satu waktu.

“Aku bisa buka software editing foto dan aku juga bisa buka tiga aplikasi teresebut secara bersamaan. Bisa buka gallery juga dan aku bisa buka notes aku juga,” ungkap Nicoline.

Fitur tersebut sangat membantunya dalam melakukan pekerjaannya yang kompleks. Yakni, sebagai fotografer, maupun sebagai pemilik dari brand Lanivatti.

Menurutnya, pada saat semua window terbuka, dia akan semakin fokus. Sehingga, membuat semua pekerjaannya dapat selesai dengan lebih cepat dan mudah.

“Justru aku lebih anxious pada saat aku harus bolak-balik ganti apps. Mental health kan penting ya, jadi itu caranya fokus dan membuat aku juga sangat efisien dalam bekerja,” tutur perempuan kelahiran tahun 1991 ini.

Satu lagi fitur yang disukainya ialah flex mode. Berkat adanya flex mode ini, dia bisa mendapatkan banyak perangkat dalam satu gadget. Sebab, Z Fold4 5G dapat dialih-fungsikan menjadi tablet maupun laptop.

Flex mode ini rupanya juga turut membantunya saat ingin mengambil foto. Termasuk juga menggunakan kamera belakang untuk berseflie maupun merekam vlog.

“Jadi, kita bisa mengambil misalnya foto makanan instead of saya jadi ibu-ibu rempong, saya bisa ngambil foto dari duduk saja. Saya bisa selfie dengan kamera belakang, itu bisa menunjang saya untuk bikin vlog,” imbuhnya.

Perempuan yang akrab disapa Nicole tersebut menyatakan bahwa dirinya juga dapat beradaptasi dengan mudah saat menggunakan kamera smartphone. Fiturnya pun dirancang dengan sangat mudah. Hal tersebutlah yang membuatnya berpindah untuk menggunakan kamera smartphone dalam kesehariannya.

“I think, the best camera is the one that you have in your hands dan yang di tangan saya adalah kamera yang bisa menangkap itu (momen) dengan cepat, tajam dengan kualitas gambar yang luar biasa juga dan pemakiannya dengan mudah,” lanjut Nicole.

Nicole justru tak harus pbelajar banyak, ia malah lebih banyak mengeskplor fitur yang tersedia dalam smartphone tersebut. Kulitas foto yang dihasilkan pun ternyata tak kalah dengan kualitas yang dibawa oleh kamera profesionalnya. Plusnya, malah smartphone dapat dibawanya kemana-mana di dalam saku.

Profil Nicoline Patricia Malina

Nicoline Patricia sendiri telah menjadi fotografer sejak 14 tahun yang lalu. Sebelum terjun ke dunia fotografi, Nicole mengawali karirnya sebagai model.

Setelah itu, di tahun 2011, Nicole mendiirkan NPM Photography. Sebuah platform konsultasi yang telah menaungi enam fotografer dan video director yang semuanya memiliki disiplin seni yang berbeda.

Tahun 2014, dia membuka Class by NPM yang menjadi wadah untuk berbagi inspirasi dan ilmu untuk fotografer muda. Kini, mereka telah menjadi bagian dari perjalanan fotografer yang sudah sukses.

Foto: Instagram/@npmalina

Di tahun 2020, Nicole berkesempatan untuk mendirikan fashion brand pertamanya. Dinamakan Lanivatti, yakni sebuah brand fashion ramah lingkungan yang menyuarakan kepeduliannya terhadap lingkungan.

Melihat perkembangan fotografi saat ini, Nicole mengakui bahwa sungguh pesat. Seiring dengan teknologi yang semakin maju. Yang mana, menurutnya kini menjadi tantangan.

“Yang jelas dalam industri ini (fotografi), saya melihat banyak sekali anak-anak muda yang sangat kreatif melebihi batas. Mereka juga memiliki work ethic yang luar biasa juga,” tukas Nicole.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google New