Gadgetdiva.id — Microsoft menggelar sebuah program pelatihan keamana siber bernama Ready4Security. Program ini berfokus pada perempuan dan menargetkan sekitar 1.000 siswa serta fresh graduates dari 50 sekolah kejuruan maupun universitas di Indonesia.

Business Strategy Lead Microsoft Indonesia Nina Wirahadikusumah menyatakan bahwa program Ready4Security ini penting untuk digelar sebab jumlah perempuan di Indonesia yang berpartisipasi sebagai tenaga kerja di bidang teknologi masih berada di angka 22%.

Padahal, lanjut dia, untuk menciptakan inovasi berbasis teknologi dan melindungi keamanan dunia digital secara komprehensif, diperlukan diverse talents. Artinya, ada keterlibatan dari talenta-talenta yang memiliki latar belakang dan perspektif berbeda, berdasarkan apa yang mereka alami dalam kehidupannya sehari-hari. 

Oleh sebab itu, program Ready4Security yang disediakan oleh pihaknya ini menargetkan sekitar 80% peserta program adalah perempuan.

“Kebutuhan akan lebih banyak pakar keamanan siber dapat dijadikan sebagai peluang bagi para generasi penerus bangsa, untuk menjadi pemimpin di bidang ini. Peluang tersebut terbuka bagi siapa saja, termasuk perempuan,” kata Nina yang dikutip dari pernyataan resminya, Rabu (31/5). 

Dalam menghadirkan program pelatihan Ready4Security ini, Microsoft bekerjasama dengan Kemdikbud-Ristek dan organisasi non-profit InfraDigital Foundation. Program ini akan memberi pelatihan keamanan siber dan ujian sertifikasi gratis keapda para pesertanya.

Tak hanya itu, program Ready4Security ini juga turut menghadirkan rangkaian aktivitas persiapan kerja. Dimana dapat dilakukan melalui webinaar, mentorship dan career fairs.

Harapannya, program yang dimulai dari Bandung, Batam, Jakarta, dan Yogyakarta ini dapat meningkatkan kompetensi keamanan siber para peserta di tingkat fundamental dan menengah, serta memperkuat tingkat persaingan mereka di pasar kerja.

Program Ready4Security ini adalah bagian dari Cybersecurity Skills Initiative Microsoft Filantropi yang cakupannya baru-baru ini diperluas ke Argentina, Chile, Spanyol dan Indonesia. Inisiatif ini memebri grant kepada organisasi non-profit untuk membantu meningkatkan keterampilan lebih banyak individu agar siap menjadi pakar keamanan siber.

Dengan ekspansi tersebut, Microsoft kini berkolaborasi dengan organisasi non-profit dan institusi pendidikan di 28 negara di dunia, untuk menyiapkan pakar keamanan siber profesional generasi berikutnya.

Cek berita teknologi, review gadget dan video Gadgetdiva.id di Google News